Langganan

Panen Perdana, Ratusan Warga Ponggok Klaten Bancakan 3 Ton Semangka - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Taufiq Sidik Prakoso  - Espos.id Solopos  -  Sabtu, 24 Agustus 2024 - 19:25 WIB

ESPOS.ID - More than just publish.

Esposin, KLATEN–Ratusan warga di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Klaten, mendatangi kawasan Ponggok Agro Techno Park untuk mengikuti Bancakan Semangka, Sabtu (24/8/2024) sore. Sebanyak 3 ton semangka hasil panen perdana dibagikan gratis kepada warga.

Warga berdatangan membawa kupon untuk mengambil semangka sesuai RW masing-masing. Seusai menyerahkan kupon, mereka mendapatkan semangka seberat 3 kg untuk dibawa pulang. Semangka dibagikan kepada 730 keluarga di desa yang moncer dengan wisata airnya itu.

Advertisement

Semangka merupakan hasil panen perdana Agro Techno Park yang dikelola Pokja 2 Lembaga Usaha Produktif Milik Masyarakat Desa (LUPMMDes) Ponggok, Klaten. Semangka ditanam di lahan seluas 1.000 meter persegi dari total luas kawasan Ponggok Agro Techno Park sekitar 2 hektare (ha). Hasil panen semangka itu dibeli pemerintah desa kemudian dibagikan gratis kepada seluruh keluarga.

“Bancakan ini konsepnya panen kemudian dibagikan ke warga. Ini panen perdana,” kata Kepala Desa (Kades) Ponggok, Junaedi Mulyono, saat ditemui di sela pembagian semangka.

Junaedi mengungkapkan pembagian hasil panen semangka untuk kali pertama di kawasan Ponggok Agro Techno Park Klaten itu sekaligus menjadi edukasi mengajak warga untuk kembali mengelola lahan mereka. “Jadi kami ingin mengajak masyarakat untuk ikut terlibat lagi di dalam pertanian. Karena saat ini pertanian menjadi sesuatu yang tidak menarik bagi masyarakat. Banyak lahan-lahan kosong yang tidak ditanami,” kata Junaedi.

Advertisement

Kawasan Ponggok Agro Techno Park digadang-gadang menjadi kawasan pertanian terpadu. Di tempat itu, ada green house di lahan seluas 1.000 meter persegi yang digunakan untuk budi daya melon. Selain itu, ada kawasan untuk budi daya alpukat serta melon dan aneka tanaman buah lainnya. “Semangka ini sebenarnya hanya tumpang sari. Di sini yang utama itu durian dan alpukat. Karena menunggu panen butuh waktu cukup lama. Jadi di sela tanaman durian dan alpukat kami tanami semangka,” kata Junaedi.

Salah satu warga, Usi Ardiyanto, mengatakan kegiatan itu sangat bermanfaat untuk mendukung ketahanan keluarga di Ponggok. “Ini sangat bermanfaat bagi warga. Ini inisiatif bagus dari anak-anak Desa Ponggok dan harapannya di sini bisa terus kembangkan lagi,” ungkap warga RW 002 Desa Ponggok tersebut.

Advertisement
Astrid Prihatini WD - I am a journalist who loves traveling, healthy lifestyle and doing yoga.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif