Langganan

Terjunkan 750 Orang, Polres Sragen Waspadai Konflik Sosial-Pidana Pilkada - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Tri Rahayu  - Espos.id Solopos  -  Jumat, 23 Agustus 2024 - 14:27 WIB

ESPOS.ID - More than just publish.

Esposin, SRAGEN--Sebanyak 750 personel Polri mengikuti apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja 2024 untuk pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Sragen. Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi menekankan enam hal yang harus dilakukan dalam pengamanan Pilkada Sragen 2024 serta mewaspadai potensi konflik sosial dan pidana pemilu

Gelar pasukan tersebut diikuti personel dari unsur Polri, TNI, Linmas, Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PSC 119 Sukowati, dan Tim Damkar Satpol PP Sragen. Apel tersebut dipimpin Kapolres dengan komandan Kasat Samapta Polres Sragen Iptu Supriyanto.

Advertisement

Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi menyampaikan pasukan yang diterjunkan sebanyak 750 orang khusus personel Polri. Ratusan orang itu, kata dia, digerakan untuk mengamankan tahapan-tahapan Pilkada Sragen 2024. Dia menerangkan dengan 750 personel itu tidak sebanding dengan jumlah daftar pemilih sementara (DPS) Pilkada Sragen sebanyak 763.714 pemilih.

"Atas dasar itu kami tidak bisa bekerja sendiri sehingga harus sinergi dengan TNI, pemerintah daerah, dan mitra keamanan dan ketertiban masyarakat [Kamtibmas]. Pola pengamanannya sama dengan pola pengamanan saat Pemilu 2024 besok. Saya minta TNI untuk mengamankan markas Polri dan pengamanan saat pemungutan suara," ujarnya.

Advertisement

"Atas dasar itu kami tidak bisa bekerja sendiri sehingga harus sinergi dengan TNI, pemerintah daerah, dan mitra keamanan dan ketertiban masyarakat [Kamtibmas]. Pola pengamanannya sama dengan pola pengamanan saat Pemilu 2024 besok. Saya minta TNI untuk mengamankan markas Polri dan pengamanan saat pemungutan suara," ujarnya.

Dia menjelaskan pemungutan suara dilaksanakan pada 27 November 2024 sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 2/2024. Dia menerangkan mulai 27 Agustus 2024 besok sudah mulai tahapan pendaftaran pasangan calon ke KPU Sragen.

"Untuk mengamankan setiap tahapan pilkada maka Polri bersinergi dengan TNI dan instansi terkait. Operasi Mantap Praja 2024-2025 dilaksanakan terhitung pada 27 Agustus 2024 untuk mengamankan seluruh tahapan pilkada 2024," ujarnya.

Advertisement

"Penguatan komunikasi publik lewat sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat diperlukan agar masyarakat ikut serta menjaga stabilitas kamtibmas sebelum, pada saat, dan pascapilkada. Masyarakat juga bisa mengetahui berbagai upaya pengamanan yang dilakukan polri," katanya.

Dia berharap terus ada pemetaaan potensi konflik sosial secara detail di setiap wilayah dan selesaikan potensi konflik hingga ke akar masalah. Apabila terdapat konflik yang mengganggu kamtibmas, Kapolres meminta pastikan penggunaan kekuatan secara tepat sesuai dengan standart operating procedur (SOP) dengan memegang teguh asas proporsionalitas, legalitas, dan akuntabilitas.

"Bila ada tindak pidana pemilu, maka lakukan koordinasi dan kolaborasi antarpilar penegakan hukum terpadu agar penanganan pelanggaran diselesaikan secara profesional dan transparan sehingga mendapat legitimasi masyarakat," kata dia.

Advertisement

Kapolres Sragen menekankan enam langkah dalam pengamanan Pilkada 2024 yakni tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa agar tugas pengamanan menjadi ladang amal ibadah. Kedua, Kapolres meminta pastikan kelengkapan pribadi, sarana prasarana, dan fasilitas penunjang lainnya yang dapat mendukung pelaksanaan operasi.

Ketiga, Kapolres menekankan agar melaksanakan pengamanan dengan penuh tanggung jawab, humanis, dan profesional sesuai SOP dengan menerapkam body system untuk menjamin keselamatan personel. "Keempat, manfaatkan media massa dan media sosial untuk sosialisasi kegiatan kepolisian dalam menjaga kamtibmas," ujarnya.

Kelima, kedepankan komunikasi publik dan upaya cooling system agar masyarakat mendukung pelaksanaan pilkada. Keenam, tingkatkan sinergisitas dan kerja sama seluruh penyelenggara pemilu dan stakeholders terkait untuk kelancaran pilkada," jelasnya.

Advertisement
Astrid Prihatini WD - I am a journalist who loves traveling, healthy lifestyle and doing yoga.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif