Langganan

Serunya Terbangkan Pesawat Kertas Massal di Matesih Karanganyar - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Akhmad Ludiyanto  - Espos.id Solopos  -  Kamis, 11 Agustus 2022 - 15:28 WIB

ESPOS.ID - Ratusan warga Desa Matesih, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar menerbangkan pesawat kertas di pengujung flashmob Krentegsih di Terminal Pasar Matesih, Kamis (11/8/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Esposin, KARANGANYAR — Ratusan warga Desa Matesih, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar, mengikuti flashmob di Terminal Pasar Matesih, Kamis (11/8/2022). Mereka membawakan Krentegsih yakni perpaduan tari dan lagu karya warga setempat.

Di akhir flashmob, peserta yang terdiri atas unsur pelajar, seniman, Tim Penggerak PKK, kelompok senam, muspika, dan masyarakat umum tersebut menerbangkan pesawat kertas.

Advertisement

Penggagas acara, Ari Kuntarto, mengatakan flashmob tersebut merupakan bagian dari peringatan HUT ke-77 RI. Selain itu, flashmob juga melambangkan kebersamaan dan harapan bersama masyarakat Matesih.

"Dengan banyaknya seniman di Matesih ini saya tergugah dengan karya almarhum Wasimin [seniman dan tokoh Matesih] yang membuat lagu Ayo ke Matesih. Kemudian lagu itu saya aransemen ulang dan saya kombinasikan dengan tarian menjadi tari dan lagu Krentegsih," ujarnya di sela-sela acara.

Baca Juga: Uniknya Palur: Ada di Karanganyar dan Sukoharjo, Letaknya Berhadapan

Advertisement

Ia menjelaskan Krentegsih berasal dari kata krenteg yang artinya keyakinan dan sih berasal dari kata Matesih. "Jadi Krentegsih ini merupakan keyakinan warga Matesih meraih harapan dan cita-cita, yakni makmur dan sejahtera," imbuhhnya.

Di akhir Krentegsih ini, semua peserta menerbangkan pesawat kertas ke udara. Gerakan ini melambangkan harapan agar Matesih dengan segala potensinya kian makmur dan sejahtera.

Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Karanganyar, Heri Sutrisno, mengatakan kegiatan tersebut dapat dijadikan agenda tahunan.

Advertisement

Baca Juga: Tragis, Disenggol Motor, Warga Karangpandan Meninggal Ditabrak Mobil

"Acara ini baik sekali. Masyarakat kompak, bersatu, dan memiliki semangat bersama untuk maju. Saya kira ini bagus kalu dilakukan rutin setiap tahun atau kalau ada event-event tertentu," ujarnya di lokasi.

Advertisement
Kaled Hasby Ashshidiqy - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif