by Wahyu Prakoso - Espos.id Solopos - Sabtu, 28 September 2024 - 12:03 WIB
ESPOS.ID - Ketua Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) Kelurahan Sudiroprajan, Yanuar Sri Hartono, menerima piagam dari PMI pada acara penutupan latihan gabungan tingkat nasional ke-3 Sibat 2024 di Pantai Pandan Kuning, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Latihan berlangsung Senin-Jumat (23-27/9/2024). (Istimewa)
Esposin, SOLO–Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) Sudiroprajan dan Sibat Sewu, Kota Solo, meraih penghargaan dari PMI sebagai pusat unggulan utama pelaksanaan pemberdayaan masyarakat aman dan tangguh bencana.
Penghargaan itu diserahkan oleh perwakilan American Red Cross untuk Indonesia pada acara penutupan latihan gabungan tingkat nasional ke-3 Sibat 2024 di Pantai Pandan Kuning, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Latihan berlagsung Senin-Jumat (23-27/9/2024).
Penghargaan itu diberikan untuk memacu Sibat di daerah meningkatkan peran sebagai kelompok yang selalu siaga terhadap lingkungan, sosial, dan kemanusiaan.
Sibat Sewu memiliki sejumlah program, yakni pengelolaan bantaran sungai untuk penghijauan dengan tanaman akar wangi dan tanaman buah, kegiatan bersih sungai, dan sumur resapan.
Sedangkan Sibat Sudiroprajan menjalankan program bersih sungai, layanan puskesmas keliling dengan cek kesehatan warga setiap sepekan sekali, pemberantasan sarang nyamuk setiap bulan, pemanfaatan lahan sempit untuk menanam sayuran, respons Covid-19 saat pandemi Covid-19 (tracing, vaksin, pemulasaraan jenazah, sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat).
Selain Sibat Sewu dan Sudiroprajan, PMI Kota Solo mendapatkan penghargaan sebagai Pusat Unggulan Utama karena telah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh PMI Pusat dan atas partisipasinya dalam pembinaan kelompok Sibat.
Ketua Sibat Kelurahan Sudiroprajan, Yanuar Sri Hartono, mengapresiasi PMI khususnya PMI Kota Solo yang selalu mendukung program Sibat Sudiroprajan dalam kegiatan kemanusiaan maupun kebencanaan.
“Penghargaan ini menambah motivasi kami untuk terus berkembang dan lebih baik dalam melaksanakan program PMI di wilayah kami,” jelas dia kepada Espos melalui keterangan tertulis, Jumat (27/9/2024).
Yanuar menjelaskan mendapatkan banyak ilmu untuk diterapkan di Sudiroprajan setelah mengikuti acara latihan gabungan tingkat nasional ke-3 Sibat 2024.
Pemkot Solo telah memberikan kepercayaan kepada Sibat Sudiroprajan dalam penanganan kebencanaan maupun kegiatan sosial kemanusiaan.