by Akhmad Ludiyanto - Espos.id Solopos - Jumat, 23 Desember 2022 - 16:40 WIB
ESPOS.ID - Ilustrasi penumpang bus. (JIBI/Solopos/Antara/Akbar Nugroho Gumay)
Esposin, KARANGANYAR — Pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2023 (nataru) warga perantau asal wilayah selatan Kabupaten Karanganyar seperti Jatipuro dan Jatiyoso mulai berdatangan ke kampung halaman.
Meski demikian, jumlah pemudik nataru ini tidak sebanyak mudik Lebaran. Pada perayaan Hari Raya Idul Fitri, hampir semua perantau mudik ke kampung halaman.
"Sebagian warga yang merantau di berbagai daerah memang ada yang mudik. Sebagian adalah pegawai," ujar Kepala Dusun (Kadus) Bondukuh, Desa Jatiroyo, Kecamatan Jatipuro, Agung Nugroho, Jumat (23/12/2022).
Mereka pulang untuk mengisi liburan bersama anak-anak dan keluarga yang mereka tinggalkan. "Libur Natal dan Tahun Baru ini kan bebarengan dengan liburan semester gasal sekolah. Jadi yang pada merantau pulang untuk bertemu anak-anak," imbuh Agung.
Sementara itu, Kepala Dusun Winong di desa yang sama, Sutino, mengatakan ada sebagian warganya yang mudik, tetapi tidak banyak. "Sedikit dan tidak lama. Kalau yang mudiknya sehabis Natalan paling nanti habis Tahun Baru sudah berangkat lagi," ujarnya.
Baca Juga: Jumlah Kendaraan bakal Melonjak, Waspadai Titik-Titik Kemacetan di Sragen Ini
Salah satu pengemudi mobil travel jurusna Jatipuro-Cileungsi, Bogor, Nazal Rosid, mengatakan sejak pekan lalu jumlah penumpang dari Bogor menuju Jatipuro makin bertambah. Bahkan hampir setiap hari 16 tempat duduk mobil travel Isuzu Elf Jumbo yang ia kemudikan penuh. "Iya ini, banyak yang naik dari Cileungsi ke Jatipuro atau Jatiyoso. Malah penuh terus ini," ujar Nazal.
Menurutnya, pada musim liburan Nataru biasanya jumlah penumpang meningkat. Namun kondisi ini tidak seramai pada musim libur Lebaran. "Beda sih [liburan Mataru] sama Lebaran. Kalau Lebaran biasanya lebih ramai yang mudik," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, jutaan pemudik diprediksikan masuk ke wilayah Kabupaten Karanganyar saat musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Sebagian besar meraka yang datang ke Karanganyar adalah untuk berwisata.
Baca Juga: CFD Karanganyar Libur di Nataru, Nasib CFD Colomadu Masih Menunggu
Bupati Karanganyar, Juliyatmono, menyebut prediksi pemerintah ada 44 juta pemudik yang melakukan mobilisasi selama Nataru secara nasional. Sebagian di antaranya menuju ke Kabupaten Karanganyar.
Kawasan wisata Tawangmangu menjadi salah satu tujuan utama warga yang ingin berwisata sambil menghabiskan liburan Nataru.