by Kurniawan - Espos.id Solopos - Jumat, 9 Februari 2024 - 15:59 WIB
ESPOS.ID - Masyarakat Jasa Konstruksi Soloraya (MJKS) mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md di Warung Makan Country Side Solo, Jumat (9/2/2024) siang. (Solopos.com/Kurniawan)
Esposin, SOLO--Masyarakat Jasa Konstruksi Soloraya mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md dalam kontestasi Pemilu 2024, Jumat (9/2/2024) siang.
Deklarasi dilakukan di Rumah Makan Country Side Solo oleh puluhan pelaku jasa konstruksi dari lintas asosiasi di Soloraya. Deklarasi dipimpin oleh Bagong Margono atau Mbah Bagong dari asosiasi jasa konstruksi Klaten.
Saat berbincang dengan awak media dia mengingatkan pesan Bung Karno bahwa revolusi belum berhenti. "Dulu saya bingung kok revolusi belum berakhir. Apakah kita harus perang terus, tidak. Ternyata revolusi belum berakhir berarti di dalam kehidupan berpolitik berbangsa dan bernegara harus dengan mata hati melihat dengan sejelas-jelasnya," ujar dia.
Bagong mengatakan Bung Karno tidak pernah berjuang untuk diri sendiri, anak dan keluarganya. "Bung Karno berjuang bukan untuk diri sendiri. Kita berjuang bukan untuk kita tapi untuk bangsa dan negara. Sehingga dari kelompok jasa konstruksi ini merasa hatinya terpanggil, situasi yang luar biasa ini dalam arti melanggar konstitusi-konstitusi ini sudah menjadikan bangsa kita akan hancur," terang dia.
Disinggung alasan mendukung pasangan nomor urut 03, menurut Bagong, karena pelaku jasa konstruksi Soloraya tahu persis sosok Ganjar-Mahfud.
"Saya tahu persis Mas Ganjar dan Pak Mahfud. Ini penting sekali harus diketahui oleh bangsa dan negara. Mereka adalah orang-orang yang sudah teruji di dalam memegang negara. Mereka bisa mengelola bangsa dan konstitusi dengan benar," kata dia.
Ditanya perkiraan suara yang bisa diberikan Masyarakat Jasa Konstruksi Soloraya untuk Ganjar-Mahfud, Bagong menyatakan tidak menargetkan suara. MJKS ingin kemenangan dari pasangan Ganjar-Mahfud.
"Kalau anggota se-Soloraya dari lintas asosiasi ada ribuan. Dengan jumlah itu otomatis ada ribuan pekerja atau karyawan yang dipekerjakan. Seperti saya sendiri ada 300 karyawan, tidak usah repot repot dari karyawan, istri dan anak, tentu akan berlipat ganda," tutur dia.