by Magdalena Naviriana Putri - Espos.id Solopos - Jumat, 9 Juni 2023 - 09:00 WIB
ESPOS.ID - Kontingen Tapak Suci Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) memborong medali pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat 2nd Magelang Championship 2023 dalam memeriahkan Hari Bhayangkara ke-77 di GOR Samapta Kota Magelang pada 2-4 Juni 2023 . (Istimewa/UMS)
Esposin, SUKOHARJO -- Kontingen Tapak Suci (TS) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali memborong medali pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat di Kota Magelang.
Kegiatan yang digelar dengan tajuk 2nd Magelang Championship 2023 tersebut digelar untuk memeriahkan Hari Bhayangkara ke-77 pada 2-4 Juni 2023 di GOR Samapta Kota Magelang.
Pelatih Kepala TS UMS, Nur Subekti dalam rilis yang diterima Esposin, Jumat (9/6/2023) menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi yang diraih timnya. Menurutnya, setelah mendapatkan juara umum di Jakarta, saat ini Tim UMS kembali memperoleh 4 emas, 5 perak dan 3 perunggu pada Kejurnas di Magelang.
Pelatih Kepala TS UMS, Nur Subekti dalam rilis yang diterima Esposin, Jumat (9/6/2023) menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi yang diraih timnya. Menurutnya, setelah mendapatkan juara umum di Jakarta, saat ini Tim UMS kembali memperoleh 4 emas, 5 perak dan 3 perunggu pada Kejurnas di Magelang.
“Alhamdulillah, kesekian kalinya mengikuti event, kami berhasil memborong kejuaraan. Pada kejuaraan di Magelang ini sifatnya pembibitan yang diikuti dari berbagai level dari SD sampai perguruan tinggi,” ungkapnya.
Nur Subekti menyebut persiapan perlombaan dilakukan secara singkat, yakni hanya dua bulan. Ia membeberkan tim yang dimilikinya dibagi dalam beberapa pertandingan baik, pertandingan di Jakarta, Magelang, dan pertandingan lainnya.
“Dari pelatih memang harus membagi, yang berangkat ke Jakarta atlet kelas dua, yang kelas/level satu sedang persiapan untuk PON, yang berangkat ke Magelang ini kelas tiga. Hal ini merupakan pola kami dalam pelatihan,” tambahnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, semua mahasiswa UMS memiliki kesempatan yang sama dalam mengikuti kejuaraan walaupun dalam level berbeda.
Apalagi dengan prestasi yang diraih timnya tersebut menurutnya mampu membuktikan kontingen TS UMS mampu bersaing dalam berbagai level.
Bahkan melihat perkembangannya, prestasi yang telah diraih TS UMS bisa menjadi tolak ukur capaian prestasi ke depan. Sebab kini tak hanya kejuaraan tingkat nasional, ke depan ia juga akan menyasar pada kejuaraan tingkat internaisonal.
Selain itu, ia menyebut dukungan dari UMS sangat luar biasa. Pihaknya juga berupaya untuk bersinergi dengan Biro Kemahasiswaan UMS dalam kejuaraan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada UMS yang selalu men-support kami. Semoga hasil ini selalu membawa para atlet dan pelatih semakin istiqomah dalam latihan, tidak lengah dan tidak sombong,” ungkapnya.
Kabiro Kemahasiswaan UMS, Ahmad Kholid Alghofari, menyampaikan rasa bangganya atas prestasi yang diraih Tim Tapak Suci UMS.
“Tentu perolehan ini tidak instan, perlu latihan yang konsisten melihat kejuaraan yang diperoleh menguatkan posisi Tapak Suci di UMS di ajang lomba Nasional,” ungkap Kholid.
Menurutnya, sebagai sebuah Organisasi Otonom (ortom) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di UMS, mereka telah diberi fasilitas untuk bisa mengembangkan kemampuan. Hal itu baik dalam akademik maupun nonakademik dan dalam skala nasional maupun Internasional.
Dalam kesempatan yang berbeda, peraih emas dari jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Yunita Maha Mukti mengungkapkan kebahagiaanya karena setelah ketiga kalinya mengikuti perlombaan serupa baru kali ini ia mendapatkan emas.
“Awalnya agak down karena beberapa kali mbolos latihan tetapi alhamdulillah semoga setelah ini lebih rajin latihan lagi,” papar Yunita.