by Siti Nur Azizah - Espos.id Solopos - Minggu, 22 Mei 2022 - 19:44 WIB
Esposin, SOLO -- Hujan yang masih kerap mengguyur Kota Solo belakangan ini membuat para pedagang dan operator wahana Pasar Rakyat di Alun-alun Kidul atau Alkid Keraton Solo waswas dan khawatir.
Seperti pada hari pertama pasar rakyat dibuka, Sabtu (21/5/2022), mendung hitam menggelayut di langit sore hari. Beberapa pedagang menyiapkan langkah antisipasi ekstra. Trianto, 34, pedagang arum manis, mengaku mempersiapkan tambahan terpal.
“Sewaktu-waktu hujan udah ada terpal, tinggal di gelar saja, ya penginnya enggak hujan. Kalau hujan sama saja enggak ada yang beli,” papar pria asal Colomadu, Karanganyar, tersebut saat diwawancawarai Espos.id, Sabtu.
Pedagang telur gulung, Ratnasari, 30, juga sudah mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan buruk itu terjadi selama Pasar Rakyat di Alkid Keraton Solo berlangsung hingga 19 Juni mendatang. “Kalau persiapan ini ada pelindung barang, ada payung besar, tambahan terpal, MMT,” ucapnya saat ditemui Espos.id di Alun-alun Kidul, Sabtu (21/5/2022).
Persiapan dari beberapa pedagang cukup baik. Walau begitu, Ratna mengatakan saat hujan sama saja, tidak ada yang mau datang atau membeli barang dagangan mereka. “Semoga enggak hujan. Kalau hujan masaknya ribet, harus ngeceki terus ada yang bocor atau tidak,” katanya.
Baca Juga: Tertunda 2 Tahun, Pasar Rakyat Alkid Solo Digelar Lagi, Ada Apa Saja?
Operator wahana bianglala, Yogi, 29, juga sangat berharap tidak terjadi hujan karena wahana tidak ada persiapan khusus dan saat hujan. Mereka terpaksa berhenti jika hujan. “Penginnya ya enggak hujan, enggak jalan nanti [bianglala]. Ada diesel dan mesin-mesin lainnya,” ucapnya saat diwawancarai Espos.id, Sabtu.
Pantauan Espos.id, mulai pukul 19.30 WIB, pengunjung berduyun-duyun memasuki pasar rakyat. Semakin malam sekitar pukul 21.00 WIB, suasana alun-alun kidul seketika menjadi lautan manusia. Hingga saat itu cuaca membaik dan tidak terjadi hujan.
Baca Juga: Bianglala & Tong Setan Siap Sambut Pengunjung Pasar Rakyat Alkid Solo
Seperti diberitakan, Pasar Rakyat di Alkid Keraton Solo kembali digelar setelah sempat vakum dua tahun karena pandemi Covid-19. Terakhir, acara sempat akan digelar pada Juli 2020 lalu.
Saat itu operator wahana dan pedagang sudah berdatangan dan melakukan instalasi atau pemasangan, namun karena tidak mengantongi izin dari pihak-pihak terkait seperti Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo, acara itu dibatalkan.