by Muhammad Diky Praditia - Espos.id Solopos - Jumat, 15 September 2023 - 12:42 WIB
Esposin, WONOGIRI — Satu orang meninggal dunia akibat kecelakaan adu banteng antara truk pengangkut telur ayam dan mobil pikap bermuatan buah di ruas jalan Wonogiri-Ngadirojo, Kelurahan Wonogiri, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Jumat (15/9/2023) dini hari.
Korban meninggal dalam kejadian itu yakni sopir pikap. Esposin masih menelusuri data identitas sopir truk yang meninggal dunia di tempat kejadian tersebut.
Sementara itu, kernet truk pengangkut telur, Bayu Septa, 22, mengatakan kecelakaan terjadi pada Jumat sekitar pukul 02.30 WIB. Truk yang ia naiki bersama sopir melaju dari timur ke barat dari Pacitan menuju Wonogiri.
Dari arah berlawanan mobil pikap bermuatan buah melaju dengan kecepatan cukup tinggi. Mobil pikap itu tiba-tiba berjalan melewati markah jalan hingga ke jalur berlawanan.
Dari arah berlawanan mobil pikap bermuatan buah melaju dengan kecepatan cukup tinggi. Mobil pikap itu tiba-tiba berjalan melewati markah jalan hingga ke jalur berlawanan.
Truk yang pengangkut telur tidak bisa menghindar dan akhirnya terjadi adu banteng. Kedua kendaraan tersebut rusak pada bagian depan. Truk bak terbuka itu pun terguling dan muatan telurnya tercecer di jalanan.
“Sopir mobil pikap meninggal dunia di tempat kejadian,” kata Bayu saat ditemui wartawan di tempat kejadian, Jumat (15/9/2023).
Sedangkan muatan telur yang dia bawa dari Blitar menuju Jakarta. “Sopir mobil pikap kemungkinan ngantuk. Soalnya tadi tidak ada kendaraan lain selain kendaraan kami. Tiba-tiba saja mobil itu pindah jalur,” ucapnya.
Salah satu warga setempat, Doni, mengatakan sopir mobil pikap L300 yang membawa muatan buah itu meninggal di tempat kejadian. Sopir itu terjepit antara kepala truk dan kepala mobil pikap.
Satu orang lain yang berada di dalam pikap selamat tetapi mengalami luka. “Tadi mobil L300 langsung dievakuasi setelah kecelakaan itu, sebelum Subuh,” ucap dia.