Langganan

Ada Teknologi MicroForest di Masjid Zayed, Hasilkan Oksigen Setara 4-5 Pohon

by Dhima Wahyu Sejati  - Espos.id Solopos  -  Rabu, 19 Juni 2024 - 11:48 WIB

ESPOS.ID - Pengunjung melihat MicroForest yang terdapat di selasar Masjid Sheikh Zayed Solo, belum lama ini. Teknologi itu mampu menghasilkan oksigen setara empat sampai lima pohon. (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati).

Esposin, SOLO—Terdapat satu unit teknologi MicroForest di Masjid Sheikh Zayed Solo yang mampu menghasilkan oksigen setara empat sampai lima pohon.

Pengadaan MicroForest tersebut merupakan hasil kerja sama pengurus Masjid Sheikh Zayed dengan Algatech Nusantara dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Advertisement

CEO Algatech Nusantara, Rangga Wishesa Pratama, mengatakan kolaborasi tersebut sekaligus menjawab isu lingkungan tentang pemanasan global. Dengan kehadiran teknologi itu, diharapkan mampu menciptakan suasana sejuk di sekitar masjid.

“Kami berharap visi dan misi kami bisa selaras dengan Masjid Sheikh Zayed yang mendukung perkembangan teknologi hijau, dimana kita tahu isu pemanasan global saat ini sedang menjadi tentangan kita bersama,” kata dia di Masjid Sheikh Zayed Solo, belum lama ini.

Advertisement

“Kami berharap visi dan misi kami bisa selaras dengan Masjid Sheikh Zayed yang mendukung perkembangan teknologi hijau, dimana kita tahu isu pemanasan global saat ini sedang menjadi tentangan kita bersama,” kata dia di Masjid Sheikh Zayed Solo, belum lama ini.

MicroForest yang sudah diluncurkan pada Senin (17/6/2024) itu menggunakan teknologi Photobioreactor Microalgae. Dia mengatakan microalgae merupakan organisme seperti lumut yang memiliki fungsi sama dengan pohon.

Cara kerja alat tersebut yakni memanfaatkan proses fotosintesis mikroorganisme yaitu microalgae untuk membantu menyaring udara polutan dan menurunkan kadar karbondioksida. 

Advertisement

“Kami berharap bahwa MicroForest ini bisa meningkatkan kesadaran kita semua untuk lebih bijak dalam menjaga lingkungan dan menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda, bahwa anak muda Indonesia mampu melakukan inovasi,” kata dia.

Direktur Operasional Masjid Sheikh Zayed, Munajat, mengatakan visi pengurus masjid sejak awal adalah menjadi sumber inspirasi terkait kemajuan. Dia mengatakan masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah formal, namun juga tempat untuk menghadirkan inovasi teknologi yang baru.

“Kami selalu mewadahi penemuan teknologi seperti yang dilakukan oleh Algatech UGM, yang nanti akhirnya juga sama, kemajuan teknologi itu semakin mendekatkan kita kepada Allah,” kata dia.

Advertisement

Dia berharap ke depan kerja sama itu bisa terus berlanjut dan bisa dikembangkan lagi. Pihaknya ingin jumlahnya tidak hanya satu unit namun lebih, sehingga bisa ditempatkan di setiap sudut Masjid Sheikh Zayed Solo.

Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif