by Muhammad Diky Praditia - Espos.id Solopos - Minggu, 22 September 2024 - 18:36 WIB
Esposin, WONOGIRI -- Pasangan calon bupati-calon wakil bupati (cabup-cawabup) peserta Pilkada Wonogiri 2024 bakal mendapatkan pengawalan ketat dari aparat kepolisian. Setiap calon bupati dan calon wakil bupati dikawal secara melekat minimal dua polisi.
Kepala Seksi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengatakan setelah KPU Wonogiri menetapkan pasangan cabup-cawabup, Polres Wonogiri menyiapkan 30 personel untuk menjadi pengawal pribadi masing-masing peserta Pilkada 2024.
Puluhan personel polisi itu akan diserahkan kepada KPU Kabupaten Wonogiri pada Senin (23/9/2024). Anom menyebut cabup maupun cawabup akan mendapatkan pengawalan melekat oleh dua-empat personel polisi sejak penetapan hingga selesai tahapan Pilkada 2024.
Personel polisi yang menjadi pengawal pribadi cabup-cawabup itu bertugas secara bergantian. “Cabup dan cawabup mendapatkan pengawal pribadi dari kepolisian. Pengawalannya melekat, 24 jam,” kata Anom saat dihubungi Espos.id, Minggu (22/9/2024).
Dia melanjutkan masing-masing pasangan cabup-cawabup mendapatkan perlakuan sama dalam pengawalan. Tidak ada perlakuan khusus di antara mereka. Pengawalan itu merupakan bagian dari standard operating procedure (SOP) dalam pelaksanaan Pilkada 2024.
Hal ini guna memastikan cabup-cawabup tetap aman selama masa kampanye hingga selesai tahapan Pilkada 2024. Polres Wonogiri berkomitmen mengamankan Pilkada 2024 berjalan aman dan kondusif.
Ketua KPU Wonogiri, Satya Graha, menyampaikan telah menetapkan Tarso-Kristian Teguh Suryono dan Setyo Sukarno-Imron Rizkyarno sebagai pasangan cabup-cawabup peserta Pilkada 2024, Minggu (22/9/2024).
Surat keputusan penetapan pasangan cabup-cawabup itu diserahkan kepada masing-masing pasangan calon di Kantor KPU Wonogiri pada Minggu siang. Para pengurus partai politik pengusung masing-masing pasangan calon itu juga turut hadir dalam acara tersebut.
Setelah ditetapkan, masing-masing cabup-cawabup mendapatkan pengawalan dari kepolisian. “Penyerahan personel dari Polres Wonogiri kepada KPU Wonogiri dilaksanakan Senin [23/9/2024] setelah pengundian nomor urut pasangan calon,” jelas Satya.
Dia menambahkan KPU Wonogiri akan menyelenggarakan deklarasi kampanye damai yang dikemas dengan pengajian kebangsaan yang akan menghadirkan ulama dari Yogyakarta Gus Muwafiq pada Selasa (24/9/2024).