by Ahmad Kurnia Sidik - Espos.id Solopos - Senin, 23 September 2024 - 17:01 WIB
ESPOS.ID - Apel Pelepasan Personel Walpri Kandidat Pilkada Serentak 2024 di Mapolda Jateng, Senin (23/9/2024).
Esposin, SOLO -- Polresta Solo menyiapkan 26 personel untuk menjadi pengawal pribadi (walpri) pada calon wali kota dan wakil wali kota yang berkontestasi pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Serentak 2024 di Solo.
Wakapolresta Solo, AKBP Catur Cahyono, menyampaikan 26 personel itu terdiri dari dua perwira dan 24 anggota Polresta Solo. Masing-masing pasangan dikawal satu perwira dan 12 anggota Polresta Solo.
“Tim itu akan mengawal kandidat mulai hari ini dan selama masa Pilkada Serentak 2024 di Solo,” kata Wakapolresta Solo saat dihubungi awak media, Senin (23/9/2024) siang.
Lebih lanjut, selama masa penugasan itu, Wakapolresta Solo berharap agar tim pengawal pribadi tetap menjaga netralitas dan profesionalitas kepolisian.
Lebih lanjut, selama masa penugasan itu, Wakapolresta Solo berharap agar tim pengawal pribadi tetap menjaga netralitas dan profesionalitas kepolisian.
Hal senada disampaikan Wakapolda Jawa Tengah, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, saat Apel Pemberangkatan Personel Walpri di pelataran Mapolda Jawa Tengah, Senin (23/9/2024).
Berdasarkan keterangan pers tertulis yang diterima Espos.id, Senin, Wakapolda Jawa Tengah dalam amanatnya, menegaskan tugas sebagai pengawal pribadi adalah suatu kehormatan.
"Tugas ini tidak main-main, rekan-rekan adalah personel pilihan yang telah disiapkan melalui berbagai proses pelatihan untuk mengawal calon pilkada," tegasnya.
Ia berharap setelah menjalani berbagai pelatihan, para personel pengawal pribadi peserta Pilkada serentak 2024 mampu menunjukkan kemahiran, keterampilan, dan profesionalitas dalam tugas.
"Tunjukkan bahwa rekan-rekan adalah personel yang mahir dan terampil serta profesional dengan mampu menempatkan diri," ujarnya.
Wakapolda berpesan agar para personel pengawal pribadi melaksanakan tugas dengan baik serta tetap menjaga netralitas. Selain itu seluruh personel pengawal pribadi juga harus mampu memahami kondisi dan dinamika di lapangan.
"Jaga netralitas, jaga marwah dan wibawa Polri. Perhatikan sikap dan tutur kata. Pola tindak dan pola pikir dalam setiap langkah tugas harus selalu dijaga. Walpri harus mampu menyesuaikan dengan perkembangan situasi," lanjutnya.
Selaku pimpinan, Wakapolda mengucapkan terima kasih dan selamat atas terpilihnya para personel pengawal pribadi. Ia menitipkan pesan agar pengawal pribadi kandidat kepala daerah menjaga marwah Polda Jateng melalui pelaksanaan tugas yang penuh rasa tanggung jawab.
"Laksanakan tugas sebagai walpri sampai tuntas dengan penuh rasa tanggung jawab. Jangan sampai ada komplain dan teguran, tugas yang diemban ini adalah suatu kehormatan bagi Polda Jateng dan jajaran. Kami yakin rekan-rekan mampu melaksanakan tugas dengan baik," tandasnya.