Langganan

Tiket KA habis, ratusan calon penumpang kecewa

by Redaksi  - Espos.id Solopos  -  Jumat, 2 September 2011 - 14:49 WIB

ESPOS.ID - More than just publish.

Sragen (Esposin)--Ratusan calon penumpang kereta api (KA) di Stasiun KA Sragen kecewa lantaran tidak kebagian tiket ke Jakarta, Bandung dan Surabaya, Jumat (2/9/2011). Sebagian mereka sudah antre di depan counter tiket sejak pagi, namun tetap tak mendapatkan tiket. Mereka terpaksa beralih menggunakan bus umum.

Seorang warga asal Bandung, Ipul, 25, saat dijumpai, Jumat, di Stasiun KA Sragen, mengaku kesal dengan pelayanan Stasiun KA Sragen karena tak kebagian tiket KA tujuan Bandung. Dia bermaksud naik KA Pasundan atau KA Logawa untuk balik ke daerah tempat bekerja.

Advertisement

Ipul mudik ke Botok, Kedawung, Sragen dengan naik motor bersama teman-temannya sebelum Lebaran lalu. Dia berlebaran di rumah neneknya di Kedawung. Dia ingin kembali ke Bandung dengan membeli dua tiket KA, yakni untuk adiknya adan untuk dirinya sendiri.

“Saya sudah dua kali ke stasiun tapi tak membuahkan hasil untuk mendapatkan tiket KA. Kemarin sudah datang ke sini, dan sekarang juga ke sini lagi agak pagi tetap tidak dapat tiket. Tidak hanya saya, ratusan orang yang memadati stasiun ini tak kebagian tiket semua,” tukasnya.

Kepala Stasiun KA Sragen, Bakti Sulistiyo, saat dijumpai, mengungkapkan tiket tujuan Bandung, Jakarta dan Surabaya sudah habis semua sejak kemarin. Menurut dia, penjualan tiket untuk KA di luar Daerah Operasional (Daops) VI Yogyakarta dilayani secara online pada hari pemberangkatan. Namun, jumlah tiketnya tinggal sisanya, sehingga banyak calon penumpang yang kecewa.

Advertisement

“Calon penumpang yang kecewa bisa sampai ratusan orang karena perubahan sistem pelayanan. Sebelum menggunakan sistem online banyak penumpang yang terlantar. Tapi dengan sistem baru ini tidak ada penumpang terlantar, hanya banyak calon penumpang yang tak dapat tiket,” tandasnya.

trh

Advertisement
Advertisement
Anik Sulistyawati - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif