by Akhmad Ludiyanto Jibi Solopos - Espos.id Solopos - Rabu, 7 Maret 2018 - 22:05 WIB
Esposin, BOYOLALI -- Yayasan Jamaah Haji (YJH) Klaten segera membangun rumah sakit Islam (RSI) di Boyolali. Rencananya, peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan tersebut dilakukan Sabtu (10/3/2018).
Sekretaris yayasan, Sunarto mengatakan, rumah sakit tersebut akan dibangun di Dukuh Jomboran, Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo.
“Insha Allah nanti peletakan batu pertamanya tanggal 10 Maret di Dukuh Jomboran, Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo,” ujarnya, Senin (6/3/2018).
Menurutnya, peletakan batu pertama itu akan dilakukan Bupati Boyolali Seno Samodro.
Dalam kesempatan itu pihaknya juga akan mengundang tokoh masyarakat dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI), Majelis Ulama Indonesia (MUI), eksekutif, legislatif, dan lainnya.
“Jumat malam [2/3/2018] pekan lalu kami juga sudah mengadakan gathering dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk kulanuwun kepada warga Boyolali,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu pertimbangan yayasan yang dipimpin Hadi Subiyanto tersebut membangun rumah sakit di Boyolali adalah untuk mendekatkan diri dengan warga setempat dan sekitarnya.
“Menurut catatan, banyak pasien di RSI Klaten yang berasal dari daerah barat-utara, ternasuk Boyolali. Sehingga kami ingin mendekatkan diri ke sana,” imbuhnya.
Di Klaten, YJH Klaten mengelola RSI Klaten, RSI khusus bedah di Cawas, Gedung Mabrur, PT Radio Salma, dan PT BPRS.