by Taufiq Sidik Prakoso - Espos.id Solopos - Sabtu, 18 Mei 2024 - 18:06 WIB
ESPOS.ID - Youtuber otomotif, Ridwan Hanif, mengambil formulir bakal cabup-cawabup di DPD PKS Klaten, Sabtu (18/5/2024). (Istimewa/dokumentasi PKS Klaten)
Esposin, KLATEN–Youtuber otomotif, Ridwan Hanif, mengambil formulir pendaftaran calon bupati (cabup)-calon wakil bupati (cawabup) di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Klaten, Sabtu (18/5/2024) sore. Sebelumnya, ramai kabar Ridwan Hanif ditawari maju menjadi Cabup Klaten.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Ridwan Hanif didampingi istrinya mendatangi kantor DPD PKS Klaten di Kelurahan Tonggalan, Kecamatan Klaten Tengah, Sabtu sekitar pukul 14.30 WIB. Ridwan Hanif datang mengenakan baju batik lengan panjang serta celana warna hitam. Ridwan Hanif kemudian berbincang dengan struktural DPD PKS Klaten dan tim pemenangan Pilkada DPD PKS Klaten. Dia kemudian mengambil formulir pendaftaran bakal Cabup-Cawabup Klaten DPD PKS Klaten.
Bidang Komunikasi Tim Pemenangan Pilkada DPD PKS Klaten, Widodo, membenarkan Ridwan Hanif datang mengambil formulir pendaftaran, Sabtu sore. Awalnya, tahapan pengambilan formulir pendaftaran bakal cabup-cawabup di DPD PKS Klaten dibuka pada Selasa-Rabu (14-15/5/2024). Namun, lantaran Ridwan Hanif mendaftar, pengambilan formulir diperpanjang.
“Beberapa waktu lalu PKS sudah membuka tahapan penjaringan atau pendaftaran dari eksternal. Kami juga menambah waktu karena ada Mas Ridwan Hanif [mengambil formulir] ke sini. Tadi sempat ngobrol-ngobrol banyak kemudian mengambil formulir dan harapannya segera mengembalikan,” jelas Widodo saat ditemui di DPD PKS Klaten, Sabtu.
Disinggung obrolan antara struktural pengurus DPD PKS Klaten dengan Ridwan Hanif, Widodo mengatakan diskusi seputar perkembangan Klaten. “Tadi agenda pertama berdiskusi tentang Klaten bagaimana Klaten ke depan dan anak muda memiliki ruang untuk berkarya lebih banyak. Kedua kami langsung spesifik, kami pastikan dia maju dari PKS,” ungkap dia.
Widodo belum memastikan Ridwan Hanif akan mendaftar sebagai cabup atau cawabup. Di DPD PKS, setelah proses penjaringan ada tahapan uji kelayakan dan lain-lain para bakal calon yang sudah mendaftar. Setelah itu didiskusikan dengan kader PKS kemudian diusulkan ke DPW dan DPP PKS hingga keluar rekomendasi siapa calon yang akan diusung PKS.
Selain itu, Widodo menjelaskan perlu berkomunikasi dengan parpol yang bakal berkoalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024. Pasalnya, PKS yang memiliki enam kursi tak bisa mengusung pasangan calon sendiri.
Disinggung sosok Ridwan Hanif apakah memenuhi kriteria PKS untuk Pilkada Klaten, Widodo memastikan sangat cocok. “Satu karena dia anak muda. Artinya anak muda berpotensi, kemudian temannya banyak sehingga harapan kami apa yang menjadi visi dan misi PKS bisa tersalurkan dengan mudah. kemudian apa yang dimaui pengikut Mas Ridwan Hanif kepada PKS sebagai partai untuk kami tindaklanjuti di tingkat birokrasi maupun legislasi itu juga lebih mudah. Artinya kami sangat senang ketika menerima Mas Ridwan Hanif,” kata dia.
Lebih lanjut, Widodo menjelaskan sudah ada sekitar empat pendaftar bakal calon untuk Pilkada melalui PKS Klaten. Mereka berasal dari internal maupun eksternal PKS di antaranya Widodo serta Ridwan Hanif.