Langganan

PENCURIAN BOYOLALI : Tepergok Curi Burung, Residivis Solo Selamat dari Massa - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Muhammad Irsyam Faiz Jibi Solopos  - Espos.id Solopos  -  Senin, 22 Desember 2014 - 19:30 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi menangkap burung (Anissyazlin.blogspot.com)

Esposin, BOYOLALI — Warga Solo, Sigit Harjanto, 42, ditangkap polisi Polsek Sawit setelah mencuri burung milik Bayu Rajasa, 27, Warga Dukuh Pacaran RT 011/RW 003, Desa Jatirejo, Kecamatan Sawit, Boyolali.

Peristiwa pencurian ini terjadi Senin (8/12/2014) lalu. Saat itu, sekitar pukul 15.00 WIB, pelaku sudah melakukan pengintaian dengan mondar-mandir di depan rumah korban.

Advertisement

“Setelah dirasa aman, pelaku langsung mengambil burung yang menggantung di depan rumah korban,” kata Kapolsek Sawit, AKP Dwi Wahyuni, mewakili Kapolres Boyolali AKPB Budi Sartono, saat ditemui Esposin di Mapolsek Sawit, Boyolali, Senin (22/12/2014).

Dwi menjelaskan aksi residivis ini ternyata diketahui pemilik burung. Bayu, menurut Dwi, sudah memperhatikan tingkah Sigit dari dalam rumah. Saat mengambil barang curian, Bayu ke luar rumah dan meneriaki maling.

“Pelaku panik dan sebelum dia lari warga sudah berdatangan dan menangkap pelaku,” ungkap Kapolsek.

Advertisement

Beruntung, perangkat desa yang rumahnya tak jauh dari lokasi menangkap pelaku sehingga aman dari amukan massa. “Kami saat itu datang ke lokasi untungnya sudah diamankan oleh perangkat desa setempat. jadi pelaku tidak jadi sasaran warga,” kata dia.

Kapolsek  menambahkan pelaku dijerat Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancama hukuman lima tahun penjara.

Menurut Kanitreskrim Polsek Sawit, Subolo, burung yang dicuri tersebut merupakan burung asal Afrika yakni Burung Muzambik. Burung tersebut dibeli oleh pemiliknya senilai Rp3 juta. Saat ini barang bukti dititipkan di rumah pemiliknya karena membutuhkan perawatan.

Advertisement

Menurut dia, pelaku bukan hanya kali ini saja melakukan aksi pencurian, sebelumnya dia pernah ditangkap aparat Polres Klaten karena kasus pencurian.

 

Advertisement
Rahmat Wibisono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif