Pelaku Perjalanan Lewat Boyolali Dites Antigen Acak, Ini Hasilnya

by Bayu Jatmiko Adi - Espos.id Solopos - Jumat, 28 Mei 2021 - 14:04 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi rapid antigen. (Bisnis.com/Eusebio Chrysnamurti)

Esposin, BOYOLALI -- Testing acak diberlakukan terhadap pelaku perjalanan di wilayah Kabupaten Boyolali, Jumat (28/5/2021). Hal itu untuk memastikan para pelaku perjalanan bebas Covid-19 dan untuk menekan persebaran Covid-19.

Kegiatan tersebut dilakukan salah satunya di jalan Solo-Semarang, di halaman Universitas Boyolali. Sejumlah kendaraan yang berjalan dari arah kota Boyolali menuju arah Semarang diarahkan masuk halaman Universitas Boyolali.

Para penumpang kendaraan yang tidak membawa surat keterangan bebas Covid-19 diminta mengikuti tes rapid antigen melalui layanan tanpa turun atau drive thru.

Selain kendaraan pribadi dengan plat nomor luar daerah, terlihat adanya kendaraan travel dan bus yang ikut dihentikan dan penumpangnya dites rapid antigen.

Gabungan Semua Fungsi

Kapolres Boyolali, melalui Kasat Binmas, AKP Bambang Kadarisman, mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Kegiatan Kepolisian yang Ditingkatkan.

"Hari ini tim dari Polres Boyolali gabungan semua fungsi, kemudian Satpol PP dan Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali dalam rangka Kegiatan Kepolisian yang Ditingkatkan melaksanakan kegiatan swab antigen kepada warga masyarakat yang melintas di wilayah Boyolali," kata dia, Jumat (28/5/2021).

Melalui tes yang dilakukan secara acak tersebut diharapkan bisa mendukung upaya memutus rantai persebaran Covid-19.

"Ada bus juga yang mau ke luar kota, juga dilakukan tes secara random untuk para penumpangnya. Kegiatan yang sama dilakukan di Bangak dan rest area B di jalur tol," lanjut dia.

Total ada 34 orang yang diwab antigen di halaman Universitas Boyolali hari itu. Hasilnya semuanya negatif Covid-19.

Salah satu pelaku perjalanan, Margono, mengatakan saat itu dia melakukan perjalanan dari Ponorogo menuju ke Weleri, Kendal.

"Ini dalam rangka silaturahmi ke tempat saudara dalam rangka Lebaran. Sebab kemarin kami mengikuti arahan tidak mudik saat Lebaran atau melakukan perjalanan jauh," kata dia.

Dia bersyukur karena hasil tes menunjukkan dirinya dan keluarganya negatif Covid-19.