Langganan

PDIP Disebut Berpotensi Kehilangan 1 Kursi, PKS dan PKB Rontok di Senayan - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by R Bony Eko Wicaksono  - Espos.id Solopos  -  Kamis, 25 Januari 2024 - 22:34 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi Pemilu. (freepik)

Esposin, SOLO – Elektoral calon presiden-wakil presiden (capres) dan pengaruh figur Joko Widodo (Jokowi) berpengaruh besar terhadap dinamika peta politik di daerah pemilihan (dapil) Jateng V dalam Pemilu 2024.

Jumlah kursi DPR RI asal PDIP diperkirakan berkurang, sementara PKS dan PKB berpotensi rontok lantaran tak ada caleg yang lolos ke Senayan.

Advertisement

Pada Pemilu 2019, PDIP digdaya di dapil Jateng V dengan meloloskan empat caleg ke parlemen. Mereka yakni, Puan Maharani, Aria Bima, Rahmad Handoyo, dan M. Nabil Haroen.

Sedangkan caleg PKB dan PKS yang meraih kursi di parlemen, yakni Mohammad Toha dan Abdul Kharis Almasyhari. Sementara, kuota caleg DPR RI di dapil Jateng V sebanyak delapan kursi.

Advertisement

Sedangkan caleg PKB dan PKS yang meraih kursi di parlemen, yakni Mohammad Toha dan Abdul Kharis Almasyhari. Sementara, kuota caleg DPR RI di dapil Jateng V sebanyak delapan kursi.

Peneliti The Republic Institute, Izzudin Ma’ruf mengatakan ada dinamika perubahan signifikan dalam pertarungan politik menuju Pemilu 2024 pada 14 Februari.

Elektabilitas PDIP masih di pucuk tertinggi dibanding parpol lainnya.

Advertisement

Maruf, sapaan akrabnya, mengungkapkan meski masih menduduki peringkat pertama, PDIP diperkirakan kehilangan satu kursi di dapil Jateng V. Dibanding Pemilu 2019, suara PDIP diperkirakan merosot sekitar lima persen.

Menurut Maruf, ada pergeseran pilihan dari basis massa partai berlambang banteng moncong putih ke parpol lainnya.

“Saat ditanya, responden menjawab karena figur Jokowi dan majunya Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024. Jadi pergeseran pilihan tidak hanya di dapil Jateng V melainkan dapil lainnya. Caleg PDIP yang berpotensi lolos ke Senayan, yakni Puan Maharani, Aria Bima, dan Rahmad Handoyo. Ketiganya merupakan caleg petahana di DPR RI,” ujar dia.

Advertisement

Elektoral figur pasangan capres-cawapres juga berefek besar bagi parpol di dapil Jateng V. PKS dan PKB diperkirakan kehilangan kursi di DPR RI. Pada Pemilu 2019, perolehan suara PKS dan PKB terbawah dalam ambang batas legislatif.

Kedua partai itu berpotensi rontok lantaran pengaruh electoral capres-cawapres dalam Pemilu 2024.

Selain itu, hanya caleg petahana yang bergerak aktif. Sedangkan, caleg pendatang baru kurang maksimal.

Advertisement

“Menariknya, muncul tiga parpol yang sebelumnya tidak meraih kursi di parlemen pada pemilu 2019, justru berpotensi besar lolos ke Senayan. Yakni PAN, Partai Gerindra, dan Partai Demokrat. Ini dipengaruhi faktor electoral figur pasangan capres-cawapres,” ujar dia.

Hasil survei The Republic Institute mencatat ada 8 nama caleg yang lolos ke Senayan dengan penghitungan suara menggunakan metode Sainte Lague.

Mereka adalah Puan Maharani, Henry Indraguna, Aria Bima, Adik Sasongko, Eva Yuliana, Dwi Purwanto, Rahmad Handoyo, dan Muhammad Hatta.

Advertisement
Ika Yuniati - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Kata Kunci : Caleg PDIP PKB Golkar
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif