by Aris Munandar - Espos.id Solopos - Senin, 12 Oktober 2020 - 16:55 WIB
Esposin,WONOGIRI -- Jumlah penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang berangkat dari Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri meningkat cukup signifikan pada Minggu (12/10/2020). Pada hari itu jumlah penumpang mencapai 2.545 orang.
Di hari biasa, rata-rata penumpang berkisar antara 1.000-1.400 orang. Kali terkahir penumpang mencapai 2.000 orang lebih terjadi pada 13 September 2020. Saat itu jumlah penumpang keberangkatan mencapai 2.079 orang. Kedatangan dan keberangkatan penumpang di terminal di dominasi tujuan ke wilayah Jabodetabek dan sebaliknya.
Adanya peningkatan itu diduga karena sebagian besar warga Wonogiri telah melangsungkan hajatan. Artinya, masa atau musim orang hajatan sudah hampir terlewati. Sehingga kaum boro yang beberapa waktu lalu pulang kampung, kini mulai kembali ke perantauan.
Waspadai Klaster Perjalanan di Wonogiri, Mobil Tes Swab Keliling akan Didatangkan ke Terminal
Berdasarkan data yang dihimpun Esposin, penumpang kedatangan di terminal Wonogiri melonjak pada Minggu (4/10/2020). Saat itu penumpang kedatangan mencapai 2.486 orang. Adanya kenaikan itu diduga karena sebagian warga Wonogiri bakal menggelar hajatan sehingga mereka pulang kampung.Sejak 8-11 Oktober, menurut dia, jumlah penumpang keberangkatan selalu lebih banyak daripada jumlah penumpang kedatangan. "Setiap akhir pekan, khususnya Minggu, memang biasanya cukup ramai penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. Namun pada Minggu ini, memang naiknya signifikan," kata dia saat dihubungi Esposin, Senin.
Setelah Bakso Djanda, Kini Ada Bakso Pelakor di Wonogiri, Seperti ini Wujudnya
"Ini wong nduwe gawe sudah mulai berkurang. Maka para perantauan sudah mulai balik, mungkin begitu. Karena untuk di Wonogiri, jika di kampung ada hajatan, biasanya saudara di perantauan pulang," kata dia.
Sementara itu, pihaknya belum melakukan persiapan khusus dengan adanya peningkatan jumlah penumpang keberangkatan tersebut. "Saat ini belum ada persiapan khusus. Masih seperti sebelumnya. Namun kami berharap para penumpang menerapkan protokol kesehatan saat melakukan perjalanan," kata Agus.