Langganan

Masa Awal Kampanye Pilkada 2024, Cabup-Cawabup Wonogiri Pilih Pertemuan Terbatas

by Muhammad Diky Praditia  - Espos.id Solopos  -  Rabu, 25 September 2024 - 17:59 WIB

ESPOS.ID - Pasangan cabup-cawabup Tarso-Teguh mendapatkan nomor urut 1 dan Setyo-Imron mendapatkan nomor urut 2 dalam pengundian nomor urut Pilkada Wonogiri di Kantor KPU Wonogiri, Senin (23/9/2024).

Esposin, WONOGIRI — Para calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup) peserta Pilkada Wonogiri 2024 langsung bergerak pada hari pertama masa kampanye, Rabu (25/9/2024). Namun, pada masa-masa awal kampanye ini, mereka memilih berkampanye dengan cara pertemuan terbatas dan tatap muka bersama warga.

Calon bupati Wonogiri nomor urut 1, Tarso, menyampaikan masa awal kampanye ini belum melakukan pertemuan-pertemuan langsung dengan warga desa dalam skala besar. Begitu juga dengan wakilnya, Kristian Teguh Suryono, yang memilih menemui warga dalam pertemuan terbatas.

Advertisement

Selain itu, mereka menghadiri undangan-undangan warga. Cara itu dinilai lebih efektif dilakukan pada masa awal kampanye ini. Pertemuan terbatas itu sekaligus menjadi strategi dalam memetakan potensi pemilih bagi mereka. Tarso menilai pada masa awal kampanye itu, tidak bisa langsung menggelar kampanye terbuka.

Hal itu bisa menjadi titik celah bagi lawan mengetahui kantong-kantong suara mereka. ”Masa-masa awal ini kami lebih sering langsung turun ke desa-desa, bertemu dengan warga, door to door,” kata Tarso saat dihubungi Espos.id, Rabu (25/9/2024).

Advertisement

Tarso mengaku sudah melakukan pemetaan wilayah yang bakal menjadi basis suaranya di Pilkada 2024. Meski enggan menyebut secara spesifik, mantan anggota DPRD Wonogiri itu sudah menentukan wilayah mana saja yang akan menjadi arena perebutan suara. 

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Setyo-Imron, Jati Waluyo, mengungkapkan pasangan cabup-cawabup nomor urut 2 itu sudah memiliki tugas masing-masing untuk berkampanye. Masing-masing dari mereka sudah turun ke bawah menemui warga dalam pertemuan-pertemuan terbatas.

Advertisement

Tidak hanya itu, spanduk dan baliho mulai masif dipasang di sudut-sudut desa. “Sementara untuk awal ini, kami masih melakukan pertemuan-pertemuan ke warga langsung. Baik Pak Setyo maupun Mas Imron sudah melakukan itu,” kata Jati.

Jati menerangkan kampanye Pilkada 2024 ini tidak dibebankan hanya kepada calon. Masing-masing partai pengusung Setyo-Imron juga wajib melakukan gerakan untuk menggaet suara warga. Hal itu sudah menjadi kesepakatan bersama antarpartai pengusung.

Ihwal strategi pemenangan, kader Partai Gerindra itu tidak memberikan jawaban pasti. Menurutnya, hal itu merupakan ranah internal koalisi parpol pengusung Setyo-Imron. “Kami belum tentukan kapan akan melaksanakan kampanye akbar terbuka. Perlu koordinasi dan lihat situasi dulu,” kata Jati.

Sementara itu, Ketua KPU Wonogiri, Satya Graha, mengatakan tahapan kampanye Pilkada 2024 mulai 25 September 2024 hingga 23 November 2024. Ada tujuh metode kampanye yang bisa dilakukan masing-masing peserta Pilkada antara lain pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka dan dialog, debat publik atau debat terbuka antarpasangan calon, dan pemasangan alat peraga, dan iklan media massa.

Menurut Satya, dalam kampanye Pilkada ini tidak ada jadwal khusus bagi kedua pasangan calon. Mereka bisa melakukan kampanye apa dan kapan saja sesuai ketentuan. “Tetapi mereka hanya diberikan kampanye terbuka atau kampanye akbar sekali saja selama masa kampanye. Waktunya ditentukan mereka sendiri,” jelas Satya.

Advertisement
Suharsih - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif