Langganan

Cegah Vandalisme, KNPI Solo Inisiasi Street Art untuk Seniman Muda - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Bayu Jatmiko Adi  - Espos.id Solopos  -  Senin, 22 November 2021 - 06:15 WIB

ESPOS.ID - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, saat menggambar mural di salah satu tembok di kampung Laweyan, Sabtu (20/11/2021). (Istimewa/KNPI)

Esposin, SOLO —  DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Solo bekerja sama dengan Mowilex menggelar event street art pada Sabtu (20/11/2021). Kegiatan yang melibatkan seniman muda itu menyasar tembok di kampung Laweyan dan tembok Monumen Pers.

Ketua DPD KNPI Kota Solo, Agus Riyanto, mengatakan dalam kegiatan itu ada puluhan komunitas yang dilibatkan baik dari Solo, Sragen, Wonogiri, Karanganyar, Klaten dan Boyolali.

Advertisement

Event tersebut diharapkan menjadi wadah untuk menyalurkan bakat seniman muda yang selama ini belum terealisasi pada tempatnya, misalnya mencoret-coret dinding atau tempat umum lainnya.

Melalui kegiatan street art, diharapkan bakat-bakat terpendam generasi muda dapat tersalurkan dengan baik dan hasilnya dapat dinikmati oleh semua orang.

"Kota sebagai ruang hidup dan penghidupan sejatinya memiliki peran mengakomodasi ekspresi dan corak laku warganya. Kegiatan ini juga sebuah ikhtiar bersama dalam memberikan ruang kepada anak muda untuk bisa menyalurkan minat dan bakatnya secara positif," kata dia dalam rilis yang diterima Esposin, Minggu (21/11/2021).

Advertisement

Baca Juga: Marak Aksi Vandalisme Kritik Pemerintah, Ini Komentar Eks Wali Kota Solo Rudy 

Menurutnya wilayah Solo dan sekitarnya memiliki potensi dalam hal street art. Dengan begitu jika potensi tersebut dapat dikelola secara baik diharapkan dapat memberikan dampak positif untuk menopang kreatifitas pembangunan kota.

"Tentunya ada banyak keuntungan yang bisa didapat seperti edukasi, wisata, ekonomi dan lainnya," lanjut dia.

Advertisement

Kegiatan tersebut juga dihadiri Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Pada foto yang diterima Esposin, Gibran terlihat ikut menyemprotkan cat semprot di salah satu bagian tembok di Laweyan.

Sementara untuk memeriahkan event tersebut, pihaknya juga menggelar lomba fotografi, swa foto, dan video TikTok yang dapat diikuti masyarakat secara umum. Dalam lomba itu, panitia menyediakan hadiah dengan total hingga Rp2 juta.

Advertisement
Abu Nadzib - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif