Langganan

Cegah Lakalantas, Polisi Sragen Pasang Imbauan Hati-hati di Daerah Rawan

by Tri Rahayu  - Espos.id Solopos  -  Selasa, 1 Oktober 2024 - 08:16 WIB

ESPOS.ID - Tim Satlantas dan Dishub Sragen memasang banner imbauan hati-hati di daerah rawan lakalantas di Sragen, Senin (30/9/2024). (Istimewa/Polres Sragen)

Esposin, SRAGEN—Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sragen memasang banner bertulisan imbauan hati-hati kepada para pengguna jalan sebagai upaya pencegahan kecelakaan lalu lintas (lakalantas).

Pemasangan imbauan hati-hati itu dilakukan di lima lokasi yang sering terjadi lakalantas.

Advertisement

Pemasangan imbauan hati-hati itu dilakukan Kasatlantas AKP I Putu Asti Hermawan Santosa bersama KBO Satlantas Iptu Irwan Marviyanto, Kanit Kamsel Satlantas Ipda Iwan Subekti, dan Dinas Perhubungan (Dishub) Sragen, serta empat anggota Satlantas lainnya, Senin (30/9/2024).

Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen Iptu M. Nur Arifin kepada Espos, Selasa (1/10/2024), mengungkapkan pemasangan imbauan itu dilakukan di daerah fatalitas korban lakalantas di Kabupaten Sragen.

Advertisement

Dia menyebut lokasi fatalitas korban lakalantas itu meliputi Jalan Raya Sukowati, tepatnya di depan Samsat Sragen; jalan Gabungan-Tanon, Sragen; jalan Gemolong-Karanggede, tepatnya di Desa Jeruk, Kecamatan Miri, Sragen; jalan Solo-Purwodadi km 20, tepatnya di sebelah utara traffic light Gemolong; dan Jalan Sukodono-Bendo, tepatnya di Desa Pantirejo, Sukodono, Sragen.

“Pemasangan rambu imbauan hati-hati itu dilakukan supaya tidak terjadi lakalantas, terutama di lokasi daerah fatalitas korban lakalantas tersebut. Pemasangan rambu ini sebagai bentuk pencegahan Satlantas Polres Sragen untuk menekan angka lakalantas,” jelas Nur.

Advertisement

Dia mengimbau kepada para pengguna jalan supaya tetap berhati-hati dalam berkendara dan mengurangi kecepatan dalam berkendaraan.

Dia mengatakan penyebab kecelakaan paling banyak karena faktor human error, yakni kekuranghati-hatian, kurang konsentrasi, dan seterusnya.

Nur mencatat ada dua lokasi black spot lakalantas di Sragen, yakni di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di wilayah Pilangsari Ngrampal dan di Tunjungsemi, Bedoro, Sambungmacan.

Dengan adanya imbauan itu, dia berharap tidak ada kasus lakalantas di lokasi-lokasi rawan lakalantas.


Advertisement
Rohmah Ermawati - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif