by Kurniawan - Espos.id Solopos - Rabu, 2 Oktober 2024 - 18:56 WIB
ESPOS.ID - Respati Ardi dan Astrid Widayani saat akan mendaftar di KPU, Kamis (29/8/2024). (Istimewa)
Esposin, SOLO — Calon Wali Kota (Cawali) nomor urut 2 di Pilkada Solo 2024, Respati Ardi, mengatakan akan berkantor di kelurahan-kelurahan bila terpilih sebagai Wali Kota Solo periode 2025-2030. Hal itu akan langsung dia lakukan setelah dilantik sebagai Wali Kota Solo.
“Kami punya program inovasi birokrasi. Ini nanti agak unik, saya akan berbagi tugas dengan Mbak Astrid Widayani. Mbak Astrid akan banyak berkantor di Balai Kota, saya akan berkantor di kelurahan,” tutur dia di hadapan jajaran pengurus DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Solo di kantor ormas tersebut di Solo, Selasa (1/10/2024) malam.
Respati mengatakan kelurahan yang akan dipilih untuk dirinya berkantor bergantian atau digilir dari satu wilayah ke wilayah yang lain. “Jadi nanti 60 hari berturut-turut kami berkeliling. Jadi warga Solo tahu kapan Wali Kotanya hadir di kelurahannya. Ini saya akan turun ke bawah untuk jemput bola,” kata dia.
Saat diwawancarai wartawan seusai pertemuan dengan pengurus LDII Solo, Respati mengatakan program berkantor di kelurahan yang dicetuskannya mendasarkan pada kebutuhan di lapangan. Dia menyadari banyak warga yang membutuhkan bantuan atau kehadiran Pemkot untuk mengurus maupun menyelesaikan urusan mereka.
“Konsepnya seperti saat ini saya sedang blusukan, karena keluhan dari RT/RW, lama mendapatkan respons, bantuan dari pemerintah, tentunya berbagi peran dengan wakil saya, saya akan berkantor di kelurahan,” ungkap dia.
Respati menghitung butuh waktu sekira dua bulan untuk dirinya berkantor di semua kelurahan. Sebab saat ini di Kota Solo ada 54 kelurahan.
“Per hari. Jadi kalau sekarang kan ada 54 kelurahan ya, jadi dalam dua bulan akan bergiliran. Itu nanti diumumkan kepada masyarakat bahwa Wali Kota tanggal berapa berkantor di mana. Saya datang untuk menyelesaikan masalah-masalah warga,” urai dia.
Respati menjelaskan rencana atau program berkantor di kelurahan-kelurahan itu terinspirasi budaya kerja cepat di perusahaannya. “Saya mengamplifikasi kerja cepat di perusahaan yang pernah saya jalankan. Saya coba amplifikasi budaya kerja ini di tingkat pemerintahan. Saya optimistis program ini sangat membantu,” ujar dia.
Seperti diketahui, Respati Ardi mengusung tema keberlanjutan pembangunan Solo dalam Pilkada 2024. Dia mengaku belajar banyak dari para Wali Kota Solo pendahulunya, utamanya Gibran Rakabuming Raka.
Dalam pertemuan dengan jajaran pengurus DPD LDII Solo, Respati memaparkan visi, misi dan programnya.