by Indah Septiyaning Wardani - Espos.id Solopos - Rabu, 28 Agustus 2024 - 12:08 WIB
ESPOS.ID - More than just publish.
Esposin, KARANGANYAR-Sebanyak 44 anggota DPRD Karanganyar periode 2024-2029 resmi menjalani pelantikan pada Rabu (28/8/2024). Sementara satu kursi DPRD dari Partai Demokrat kosong setelah anggota DPRD terpilih, Karwadi meninggal dunia pada Rabu (21/8/2024) malam lalu.
Pengambilan sumpah janji 44 anggota DPRD dilakukan langsung oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri (PN) Karanganyar. Dengan komposisi 20 anggota DPRD diwarnai wajah baru, dan 24 anggota Dewan merupakan incumbent.
Para anggota DPRD tersebut berasal dari tujuh partai politik pemenang Pemilu. Masing-masing PDIP sebanyak 15 anggota Dewan, Partai Golkar sebanyak sembilan anggota, PKS lima anggota, Demokrat lima anggota, Gerindra empat anggota dan PAN sebanyak dua anggota DPRD.
Pelantikan DPRD dihadiri Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi, jajaran Forkopimda, pimpinan OPD, serta tamu undangan lain dari mantan Bupati dan Wakil Bupati, mantan pimpinan DPRD, pimpinan partai politik. Selain itu dihadiri ratusan orang merupakan keluarga dan pendukung masing-masing anggota DPRD terpilih.
Usai diambil sumpah janji, Sekretaris DPRD Karanganyar Mulyono langsung mengumumkan penunjukkan pimpinan sementara sesuai aturan yang berlaku. Mulyono menyampaikan anggota DPRD dari PDIP, Bagus Selo ditunjuk sebagai pimpinan sementara DPRD Kabupaten Karanganyar. Kemudian menunjuk Suparmi anggota DPRD dari Partai Golkar wakil ketua Dewan sementara.
Mulyono menjelaskan sebagaimana diatur dalam pasal 34 PP 12 tahun 2018 tentang Tata Tertib DPRD, pimpinan sementara bertugas memimpin rapat Dewan, memfasilitasi pembentukan fraksi, penyusunan rancangan tatib dan memproses penetapan pimpinan DPRD definitif.
Ketua DPRD Karanganyar Sementara Bagus Selo menyampaikan membutuhkan jalinan kerja sama harmonis seluruh komponen DPRD. Jabatan adalah amanah harus mengemban dengan penuh tanggungjawab.
"Anggota DPRD akan berada situasi dinamika politik Pilkada Serentak. Diharapkan tetap menjaga keharmonisan meski berbeda kepentingan politik," katanya.