Langganan

13 Karyawan Dilarikan ke RS, Begini Kronologi Kebakaran Pabrik Hansoll Boyolali

by Nimatul Faizah  - Espos.id Solopos  -  Senin, 8 Juli 2024 - 18:14 WIB

ESPOS.ID - Sejumlah karyawan terduduk di antara barang-barang yang dikeluarkan dari pabrik PT Hansoll Indo Java yang terbakar di Teras, Boyolali, Senin (8/7/2024). (Solopos/Ni'matul Faizah)

Esposin, BOYOLALI -- Sebanyak 13 karyawan pabrik garmen PT Hansoll Indo Java dilarikan ke RS Indriati Boyolali akibat kebakaran yang melanda gedung gudang packing pabrik tersebut di wilayah Randusari, Teras, Boyolali, Senin (8/7/2024) siang.

Manager Marketing dan Komunikasi RS Indriati Boyolali, Susana Kristianawati, menyampaikan total ada 13 karyawan PT Hansoll Java Indo yang dirawat di rumah sakitnya. “Ada 13 orang, 10 karyawan perempuan dan tiga laki-laki,” ujar dia saat dihubungi Esposin, Senin sore.

Advertisement

Ia menjelaskan semua karyawan mengalami gejala sesak napas dan tidak ada yang mengalami luka bakar. “Untuk penanganannya diberikan oksigen. Penanganan awal sesuai gejala yang dikeluhkan pasien dan stabilisasi kondisi,” terangnya.

Sebelumnya diberitakan, pabrik PT Hansoll Indo Java di Randusari, Teras, Boyolali, terbakar pada Senin siang. Penyebab kebakaran diduga dari korsleting listrik.

Advertisement

Sebelumnya diberitakan, pabrik PT Hansoll Indo Java di Randusari, Teras, Boyolali, terbakar pada Senin siang. Penyebab kebakaran diduga dari korsleting listrik.

Plh Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Boyolali, Mochamat Supriyatin, menjelaskan kronologi kebakaran pabrik Hansoll Java Indo dimulai dari korsleting listrik lalu merambat ke blower.

Ia menyampaikan hingga pukul 16.30 WIB, masih terdapat api namun sudah hampir padam dan dilanjutkan tahap pendinginan.

Advertisement

Supri mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, ada beberapa orang yang pingsan dan dibawa ke rumah sakit. Terkait berapa luas bangunan yang terbakar, Supri belum bisa memperkirakan.

Sementara itu, lebih dari 10 mobil pemadam kebakaran dari wilayah Soloraya dikerahkan untuk untuk membantu memadamkan api yang membakar bangunan di pabrik tersebut.

Ihwal karyawan yang harus dilarikan ke rumah sakit karena panik dan kena asap juga disampaikan Kasi Trantib Kecamatan Teras, Sri Budi Raharjo. Namun, Sri mengaku tidak tahu persis jumlah karyawan yang dibawa ke rumah sakit.

Advertisement

Ia menyampaikan kebakaran terjadi sekitar pukul 13.30 WIB di gudang packing pakaian jadi. Beberapa kardus dan kain terbakar. "Disinyalir dari korsleting listrik, korban tidak ada. Namun, ada beberapa karyawan yang panik dan kena asap sehingga dibawa ke rumah sakit," kata dia.

Advertisement
Suharsih - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif