Langganan

Tim Gabungan Lanjutkan Pencarian Pemancing Tenggelam di Waduk Cengklik Boyolali - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Nimatul Faizah  - Espos.id Solopos  -  Minggu, 10 Desember 2023 - 06:59 WIB

ESPOS.ID - Proses pencarian seorang pemancing asal Kabupaten Semarang, Triyono, yang tenggelam di Waduk Cengklik Boyolali, Sabtu (9/12/2023). (Istimewa/BPBD Boyolali)

Esposin, BOYOLALI — Tim operasi search and rescue (SAR) gabungan terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Polsek Ngemplak, Palang Merah Indonesia (PMI) Boyolali, Basarnas, dan sukarelawan lain melanjutkan pencarian seorang pemancing yang tenggelam di Waduk Cengklik pada Minggu (10/12/2023) pagi.

Sebelumnya, dikabarkan seorang pemancing asal Kabupaten Semarang tenggelam di Waduk Cengklik Boyolali pada Sabtu (9/12/2023) siang.

Advertisement

Kasi Kedaruratan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali, Rima Kusuma Prasetyaningrum, mengatakan proses pencarian dilakukan hingga Sabtu malam.

“Rencana pukul 07.00 WIB – 12.00 WIB pada Minggu dilakukan operasi SAR penyelaman. Pukul 13.00 WIB – 17.00 WIB dilakukan operasi SAR dengan LCR [Landing Craft Rubber],” kata dia kepada Esposin, Minggu.

Advertisement

“Rencana pukul 07.00 WIB – 12.00 WIB pada Minggu dilakukan operasi SAR penyelaman. Pukul 13.00 WIB – 17.00 WIB dilakukan operasi SAR dengan LCR [Landing Craft Rubber],” kata dia kepada Esposin, Minggu.

Ia menjelaskan sebelumnya, operasi SAR dilakukan pada Sabtu sore hingga malam. Pada Sabtu sekitar pukul 15.05 WIB – 17.50 WIB dilakukan operasi penyelaman. Operasi pencarian dilanjutkan sekitar pukul 19.30 WIB.

“Data recording pencarian sampai dengan radius 5 meter, penyelam Bakorlak melaporkan pencarian sampai dengan radius 5-10, jarak pandang dalam air zero, arus bawah deras dan berlumpur,” kata dia.

Advertisement

Seorang warga asal Kabupaten Semarang tenggelam di Waduk Cengklik, Ngargorejo, Ngemplak, Boyolali saat hendak memancing pada Sabtu (9/12/2023) siang. Hingga Sabtu sore, tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Polres Boyolali, dan sukarelawan lain masih mencari korban.

Kasi Humas Polres Boyolali, Iptu Arif Mudi, mengatakan kejadian diketahui sekitar pukul 11.30 WIB lalu dilaporkan pukul 12.00 WIB. “Korban atas nama Triyono, seorang laki-laki, berusia 42 tahun, alamat sesuai KTP yakni Dusun Gintungan, Desa Butuh, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang,” kata dia saat dihubungi Esposin, Sabtu malam.

Kronologi kejadian bermula pada Sabtu pagi sekitar pukul 05.00 WIB korban bersama kawannya berangkat dari rumahnya menuju Waduk Cengklik. Keduanya tiba di lokasi sekitar pukul 06.00 WIB. Sesampainya di Waduk Cengklik, korban dan kawannya menjala ikan.

Advertisement

Kemudian, sekitar  pukul 11.30 WIB, korban menyeberang dari pulau arah timur ke barat yang ada di Waduk Cengklik sambil berenang membawa alat beronjong atau jala. “Baru berenang sekitar lima meter, korban terlihat tenggelam bersama alat untuk menjala ikan,” kata dia.

Kawannya yang melihat tersebut hendak menolong, akan tetapi jarak korban dan kawannya sekitar 20 meter. Korban diduga tidak hafal medan atau terlalu berat membawa alat beronjong sehingga tenggelam.

Advertisement
Anik Sulistyawati - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif