by Redaksi - Espos.id Solopos - Rabu, 6 Oktober 2010 - 18:03 WIB
Klaten (Espos)--Salah satu perampok di antara kawanan perampok yang kerap beraksi di Kecamatan Wonosari akhirnya berhasil diringkus setelah tiga tahun diburu.
Menariknya, pelaku yang kerap mengancam korban dengan senjata berapi itu rupanya hanya berbekal pistol mainan yang dibeli di pasar.
“Perampok ini sudah lama jadi buronan polisi,” kata Kapolres Klaten AKBP Drs Agus Djaka Santosa melalui Kasat Reskrim, AKP Edy Suranta Sitepu di Mapolres Klaten, Rabu (6/10).
Pelaku tersebut adalah Tri Budiyanto, 33, warga Kranggan Desa Menuran Kecamatan Baki Sukoharjo. Pelaku yang dibekuk aparat, Sabtu (2/10) lalu itu diduga sebagai pelaku perampokan di jalan Pandanan-Lumbungkerep Kecamatan Wonosari Klaten tahun 2007 silam. “Jumlahnya ada empat perampok. Satu sudah kami ringkus. Sedangkan tiga orang lainya masih dalam pemburuan,” katanya.
Edy mengungkapkan, tersangka diduga kuat terlibat perampokan uang Rp 7 juta milik Khuyatul, seorang guru asal Dusun Tebon Desa Pandeyan Kecamatan Baki Sukoharjo.
Dari hasil pemeriksaan, aksi itu dilakukan bersama tiga rekannya, yakni Wiryo dan Muji, keduanya warga Purwosari, kecamatan Laweyan, Solo serta Sumardi alias Menuk, warga Duwet, Baki, Sukoharjo.
Cara mereka melakukan aksi kejahatannya, kata Edy, ialah dengan jalan menguntit korban selama perjalanan. asa