by Nimatul Faizah - Espos.id Solopos - Selasa, 5 September 2023 - 19:33 WIB
Esposin, BOYOLALI -- Seorang remaja laki-laki meninggal dunia akibat tenggelam saat bermain di Kali Nglebak, Desa Nepen, Kecamatan Teras, Boyolali, Selasa (5/9/2023) sore.
Salah satu sukarelawan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Boyolali, Gembong Suroto, menginformasikan korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan di sungai tersebut bernama Wahyu Febrianto, 16.
“Korban atas nama Wahyu Febrianto, berumur 16 tahun, beralamat di Gumulan RT 002/RW 007, Kemiri, Mojosongo, Boyolali,” kata dia kepada wartawan, Selasa malam.
Ia menjelaskan kronologi kejadian remaja Boyolali meninggal itu bermula saat korban bersama dua orang temannya bermain di Bendungan Kali Nglebak, Nepen, Teras. Dua teman korban yakni Kinja Bayu, 13, dan Fernando Arya, 12.
Selang beberapa saat, ketiga anak itu berjalan di pinggiran bendungan. Tiba-tiba Wahyu terpeleset jatuh ke aliran sungai. Kedua orang temannya berusaha menolong korban, akan tetapi tidak bisa.
Selanjutnya, kedua teman korban berusaha mencari pertolongan di sekitar aliran sungai. Warga yang menolong berhasil menggapai korban dan mengangkatnya ke daratan.
“Warga sudah berusaha memberikan pertolongan pertama, akan tetapi korban tidak tertolong. Selanjutnya korban dievakuasi menggunakan ambulans PMI Boyolali untuk dibawa ke RSUD Pandan Arang,” jelas dia.
Gembong mengatakan saat TRC BPBD Boyolali tiba di lokasi untuk evakuasi, korban sudah berada di daratan. Terpisah, Kasi Humas Polres Boyolali, Iptu Arif Mudi, membenarkan ada kejadian orang tenggelam di aliran sungai Desa Nepen.
Ia mengatakan korban saat ini masih berada di rumah sakit. “Ini petugas sedang mengecek korban di rumah sakit,” kata dia.