by Redaksi - Espos.id Solopos - Jumat, 15 Januari 2010 - 01:31 WIB
ESPOS.ID - More than just publish.
Wonogiri (Espos)--Sejumlah pegawai honorer Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri mulai mempertanyakan surat keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS). Sejak pemberkasan yang dilakukan September 2009 lalu, hingga kini SK itu belum juga mereka terima.
Informasi yang dihimpun Espos, pengangkatan CPNS dari kalangan pegawai honorer yang masuk database Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Wonogiri tahun 2009 lalu memasuki tahap akhir. Direncanakan ada 270-an tenaga honorer di database yang akan diangkat menjadi CPNS.
Mereka sudah mengikuti pemberkasan September lalu, namun hingga kini SK pengangkatan mereka belum juga turun. Salah seorang pegawai honorer tersebut, Irawan asal Wonogiri, melalui Kriiing di harian umum SOLOPOS, Kamis (14/1) kemarin mempertanyakan dan mengharapkan segera ada kejelasan kapan SK tersebut akan turun. Sebab, para tenaga honorer itu sudah cukup lama menanti untuk bisa diangkat sebagai CPNS.
“Kepada Bapak Bupati, kenapa SK CPNS bagi tenaga honorer yang sudah pemberkasan September 2009 tidak juga keluar, sedangkan yang tes umum cepat keluarnya. Mohon, Pak, kami sudah lama mengabdi, tapi kenapa malah ketinggalan, dan kalau mengeluh kepada siapa?” jelasnya.
Hal senada dikemukakan pegawai honorer lainnya yang tidak mau disebut namanya. Dia mengaku sudah enam tahun mengabdi di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di mana ia ditempatkan, dengan honor tidak sampai 80% dari gaji pokok PNS, dan ketika diminta melakukan pemberkasan September lalu, dia mengaku sangat senang.
Sementara itu, Kepala BKD Wonogiri, Reni Ratnasari, saat dihubungi untuk konfirmasi menerangkan, saat ini, berkas para tenaga honorer yang akan diangkat menjadi CPNS tengah diproses serta menunggu terbitnya nomor identitas pegawai (NIP).
shs