Langganan

Pendaftaran Seleksi Sekda Boyolali Masih Sepi, ASN Luar Daerah Boleh Mendaftar - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Nimatul Faizah  - Espos.id Solopos  -  Selasa, 8 Agustus 2023 - 14:11 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi pelantikan mutasi pejabat. (Solopos/dok)

Esposin, BOYOLALI -- Pendaftaran seleksi calon Sekretaris Daerah atau Sekda Boyolali yang sudah dibuka selama lima sejak Kamis (3/8/2023) lalu hingga Selasa (8/8/2023) masih sepi pendaftar. Diperkirakan pendaftaran akan ramai menjelang batas akhir, 17 Agustus 2023.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Boyolali, Waskitho Rahardjo, menyampaikan hingga Senin ini belum ada pendaftar pada seleksi calon Sekda. “Biasanya, berdasarkan pengalaman, untuk pelamar JPT [jabatan tinggi pratama] mendekati hari-hari batas akhir baru pada mendaftar,” ujar dia kepada Esposin, Selasa.

Advertisement

Waskitho menjelaskan seleksi calon Sekda Boyolali digelar karena Sekda Boyolali saat ini, Masruri, akan pensiun per 1 November 2023. Untuk itu, Pemkab Boyolali telah membentuk panitia seleksi (pansel).

Waskitho mengatakan sesuai aturan, seleksi terbuka jabatan tinggi pratama memang harus dilakukan oleh pansel. Ia menjelaskan pansel tersebut diketuai Sekda Jawa Tengah, Sumarno. Beberapa anggota pansel antara lain dari akademisi.

Advertisement

Waskitho mengatakan sesuai aturan, seleksi terbuka jabatan tinggi pratama memang harus dilakukan oleh pansel. Ia menjelaskan pansel tersebut diketuai Sekda Jawa Tengah, Sumarno. Beberapa anggota pansel antara lain dari akademisi.

"Tugas pertama pansel nanti jelas seleksi administrasi dan seleksi uji gagasan dari peserta. Kemudian nanti ada wawancara," jelas dia kepada Esposin, Jumat (4/8/2023).

Waskitho juga menyampaikan informasi seleksi terbuka Sekda Boyolali telah dipublikasikan di laman boyolali.go.id. Seleksai didasarkan pada surat pengumuman Nomor 047/PANSEL/VIII/2023 tentang Seleksi Terbuka dan Kompetitif Jabatan Pimpinan Tinggi Sekretaris Daerah Kabupaten Boyolali Tahun 2023.

Advertisement

Kemudian, usia paling tinggi 58 tahun per 1 Desember 2023 untuk calon yang sedang atau pernah menduduki jabatan pimpinan tinggi pratama sepanjang yang bersangkutan menyatakan kesediaan tidak mengajukan permohonan masa persiapan pensiun ketika diangkat menjadi Sekda Boyolali.

Lebih lanjut, Waskitho mengatakan seleksi calon Sekda Boyolali tidak hanya terbuka untuk pejabat Pemkab Boyolali. "Ini kan sifatnya terbuka, jadi tidak hanya dari Pemkab Boyolali. Nanti bisa ASN [aparatur sipil negara] dari luar Boyolali. Biasanya ya dari internal [Boyolali] tapi tidak menutup peluang untuk yang lain," jelas dia.

Sementara itu, Bupati Boyolali, M Said Hidayat, saat ditemui di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali belum mau berkomentar terkait seleksi calon Sekda, termasuk kriteria Sekda baru yang ia harapkan.

Advertisement

Kosik, isih suwe [Sebentar, masih lama]. Pak Sekda [Masruri] masih 1 November [pensiun]. Biar menyelesaikan tugas dulu,” kata dia.

Advertisement
Suharsih - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif