by Wahyu Prakoso - Espos.id Solopos - Rabu, 29 Desember 2021 - 11:37 WIB
Esposin, SOLO – Pemerintah Kota Solo menyiapkan sarana dan prasarana Ndalem Priyosuhartan menjadi museum batik di Jl. Perintis Kemerdekaan No.70, Kecamatan Laweyan, Solo, pada 2022.
Kepala UPT Museum Dinas Kebudayaan Solo, Luthfi Khamid, menjelaskan dinas melakukan penataan, pengadaan koleksi, dan serta menyiapkan sumber daya manusia untuk mengelola museum batik pada 2022.
Baca Juga: SDN Mipitan Resmi Bergabung dengan SDN Sabrang Lor Mojosongo Solo
“Dinas sudah pernah mengadakan FGD [focus group discussion] bersama berbagai komunitas dan perajin batik membahas storyline dan penataannya,” kata dia kepada Esposin, Selasa (28/12/2021).
Dinas Kebudayaan telah memiliki detail engineering design (DED) atau rancang denah museum. Museum terdiri ruang pameran, ruang workshop, dan ruang untuk produk UMKM, antara lain produk jamu.
Selain itu, lanjut dia, berbagai komunitas dan perajin bisa menyumbang koleksi batik untuk menambah koleksi museum batik. Pemkot Solo akan melibatkan sejumlah pelaku atau perajin batik setempat untuk pengadaan koleksi batik.
Baca Juga: Ndalem Priyosuhartan Disiapkan untuk Lokasi Isoter Klaster PTM Solo
Kepala Dinas Kebudayaan Kota Solo, Agus Santoso, mengatakan Pemkot Solo hanya menyiapkan sarana dan prasarananya dulu. Sebagai informasi, Pemkot Solo memakai Ndalem Priyosuhartan sebagai salah satu tempat isolasi terpusat untuk pasien Covid-19 selama pandemi Covid-19.