Langganan

Kecelakaan Motor Supra vs Vario di Wonogiri, Korban Alami Patah Hidung - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by M. Aris Munandar  - Espos.id Solopos  -  Senin, 11 Mei 2020 - 17:17 WIB

ESPOS.ID - Anggota Polsek Jatisrono tengah mengevakuasi kendaraan korban kecelakaan di Jalan Wonogiri-Ponorogo, tepatnya di Dusun Sabuk RT 007/RW, Desa Gunungsari, Kecamatan Jatisrono, Wonogiri, Minggu (10/5/2020). (Istimewa)

Esposin, WONOGIRI - Kecelakaan yang melibatkan dua sepeda motor terjadi di Jalan Wonogiri-Ponorogo, Minggu (10/5/2020) pukul 16.30 WIB. Tak ada korban meninggal dunia, namun kedua pengandara mengalami luka-luka.

Kecelakaan antara sepeda motor itu terjadi tepatnya di Dusun Sabuk RT 007/RW, Desa Gunungsari, Kecamatan Jatisrono, Wonogiri. Dua sepeda motor itu diketahui Honda Supra dan Honda Vario.

Advertisement

Dukung Physical Distancing, Gojek Optimalkan Layanan Belanja Online di 31 Pasar se-Soloraya

Kepala Sub Bagian Humas Polres Wonogiri, Iptu Suwondo, mengatakan Honda Supra berpelat nomer AD 6244 UI sementara Honda Vario memiliki pelat nomor AD 4298 AIG.

Pengendara Honda Vario diketahui bernama Dwi Handayani, 22, warga Duwet RT 002/RW 002, Desa Domas, Kecamatan Bulukerto. Dia mengalami luka di bagian tangan dan kaki Saat ini dirawat di Rumah Sakit Amal Sehat Slogohimo.

Advertisement

Sakit dan Tinggal Sendirian, Warga Mojosongo Solo Ditemukan Meninggal di Rumahnya

Dia berboncengan dengan Eka Setyawati, 23, warga Jajar, Desa Domas, Bulukerto. Eka mengalami benjolan di kepala, bibir sobek, hidung patah dan jari tengah tangan kiri patah. Korban sempat dirawat di RS Amal Sehat, kemudian dirujuk ke RSUD Wonogiri.

Sementara itu honda Supra dikendarai oleh Dwi Nurwati, 35, warga Jati RT 001/RW 002, Desa Tanggul Angin, Jatisrono. Dia mengalami luka dibagian pelipis dengan sembilan jahitan. Korban dirawat di RS Amal Sehat Slogohimo.

Advertisement

Data Terkini Covid-19 Indonesia: Kasus Positif Meningkat Jadi 14.265, Pasien Meninggal 991

Kronologi Kecelakaan

Iptu Suwondo membeberkan kronologi kecelakaan tersebut. Informasi tersebut dia dapatkan berdasarkan keterangan dari saksi mata.

"Sepeda motor Honda Supra berjalan dari arah barat. Sampai di tempat kejadian peristiwa [TKP], tepatnya pada jalan turunan, dari arah berlawanan melaju sepeda motor Honda Vario. Karena jarak terlalu dekat dan kedua pengendara tidak bisa menghindar atau mengendalikan kendaraannya, maka terjadi kecelakaan," jelas Suwondo.

Sebut Damkar Solo Lambat Tangani Kebakaran, Pegawai Indomaret Sondakan Laweyan Minta Maaf

Advertisement
Ahmad Baihaqi - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif