by Dian Dewi Purnamasari Jibi Solopos - Espos.id Solopos - Rabu, 30 Mei 2012 - 09:28 WIB
KARANGANYAR--Jembatan gantung sepanjang 2,5 meter yang menghubungkan Lingkungan Manggeh dan Lingkungan Tegalgede di Karanganyar rusak. Akibat jembatan rusak, warga sekitar harus memutar rute lebih jauh sekitar 1 km.
Pegawai bengkel yang letaknya berdekatan dengan lokasi jembatan, Suryanto, mengatakan kerusakan jembatan diperkirakan sejak tiga bulan lalu.
“Biasanya yang lewat di situ anak-anak SMP 2 Karanganyar. Selain itu juga untuk jalur alternatif Jl Solo-Tawangmangu dan Jl Matesih-Tawangmangu,” ujar dia saat ditemui Esposin, Selasa (29/5/2012).
Landasan kayu yang digunakan untuk menyeberang sudah lapuk, sehingga jembatan tersebut tidak dapat dilalui kendaraan bermotor. Warga sekitar memasang blokade dari bambu serta papan peringatan bertuliskan jembatan rusak.
Namun berdasarkan pantauan Esposin, meski diblokade dan tanda peringatan terpampang beberapa pejalan kaki dan pengendara sepeda angin nekat melewati jembatan tersebut. “Masih bisa digunakan sebenarnya, tapi harus hati-hati karena sebagian landasan kayunya sudah hancur,” ujar warga Tegalgede, Suparno.
Menurut Suparno, jembatan gantung itu sudah ada sejak tahun 1965. Jembatan sering digunakan warga sebagai jalan pintas. Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Karanganyar sudah beberapa kali menyurvei kondisi jembatan yang rusak. Namun, hingga saat ini belum ada tindak lanjut dari survei tersebut.
“Sebagai warga sekitar kami mau jembatan segera diperbaiki yang bagus. Karena akses anak-anak sekolah dan warga sekitar terhambat. Kami meminta DPU segera memperbaiki jembatan,” tandas Suparno.