by Wahyu Prakoso - Espos.id Solopos - Senin, 12 Agustus 2024 - 11:24 WIB
ESPOS.ID - Suasana Pasar Jongke sehari sebelum diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, Jumat (25/7/2024) siang. (Solopos.com/Ahmad Kurnia Sidik)
Esposin, SOLO– Dinas Perdagangan Kota Solo meminta masukan kepada para pemangku kepentingan untuk membuat wisata kuliner di Pasar Jongke, malam hari.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo Agus Santoso menjelaskan Dinas Perdagangan merespons potensi bangunan Pasar Jongke yang diresmikan Presiden Jokowi tersebut menjadi destinasi wisata baru di Kota Bengawan.
“Ke depan kalau ada kuliner malam kami taruh di lantai paling atas,” jelas dia ditemui di Pasar Jongke, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (9/8/2024).
Menurut Agus, dinasnya sedang berkomunikasi dengan para pemangku kepentingan. Lantai paling atas Pasar Jongke dibangun untuk zona kuliner Pasar Jongke.
Menurut Agus, dinasnya sedang berkomunikasi dengan para pemangku kepentingan. Lantai paling atas Pasar Jongke dibangun untuk zona kuliner Pasar Jongke.
Sekda Solo Budi Murtono menjelaskan Pasar Jongke sempat viral di media sosial sebelum diresmikan sehingga menjadi potensi destinasi wisata baru di Kota Solo. Pemkot Solo melakukan kajian mengenai sektor pariwisata dan transportasi termasuk Pasar Jongke.
“Pengembangan Pasar Jongke itu memindahkan pedagang Pasar Kabangan ke Pasar Jongke. Lokasi Pasar Kabangan akan kami gunakan untuk fasilitas parkir dan pusat oleh-oleh di Solo,” papar dia kepada Esposin, Senin (29/8/2024).
“Galabo kan dulunya dibuat supaya orang Solo yang mau kuliner enak, kami kumpulkan ke Galabo,” papar dia.
Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, Sabtu (27/7/2024). Jokowi mengaku sempat kaget melihat megahnya bangunan pasar yang berdiri di tanah seluas lebih kurang 1,8 hektare itu.
Presiden Jokowi meminta pengunjung maupun pedagang menjaga kebersihan supaya Pasar Jongke terus terawat. Pasar Jongke tampak megah dengan memiliki tiga lantai.
Pasar berdiri berdiri di atas lahan seluas 17.414 meter persegi dan luas bangunan 29.542 meter persegi. Pasar Jongke mampu menampung 1.601 pedagang. Di dalam Pasar Jongke terdapat 128 kios, 32 kios kuliner, tujuh kios gilingan, 193 los basah, 953 los kering, 16 los arang, 253 pelataran, dan 19 workshop.
Pemkot Solo berencana mencari pihak ketiga untuk mengelola fasilitas parkir Pasar Jongke. Pengelolaan parkir dilakukan petugas Dinas Perhubungan Solo sementara ini.