Langganan

Batu Besar Terancam Longsor, 2 Keluarga Ngungsi - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Tika Sekar Arum Jibi Solopos  - Espos.id Solopos  -  Kamis, 3 Januari 2013 - 14:52 WIB

ESPOS.ID - More than just publish.

WONOGIRI -- Sebuah batu besar yang berada di atas tebing setinggi hampir 50 meter (m) di Dusun Klopo Sari, Desa Paranggupito, Kecamatan Paranggupito, Wonogiri, terancam longsor. Kondisi itu membuat dua keluarga yang tinggal di bawah tebing terpaksa mengungsi ke rumah tetangga terdekat.

Dua keluarga atas nama Narmo dan Tarno itu tinggal di rumah yang berjarak 100 meter dari tebing dan terpisah jalan. Sebelumnya, pada Rabu (2/1/2013) sekitar pukul 09.00 WIB, sebuah batu besar dengan diameter hampir dua meter (m) jatuh dari tebing yang sama kemudian menimpa kandang sapi dan pohon jati. Dari rumah Narmo dan Tarno, kandang itu hanya berjarak 3 m. Kepala Desa (Kades) Paranggupito, Suparmo, mengatakan dua keluarga itu pada Rabu malam telah menginap di rumah tetangga terdekat.

Advertisement

Mereka khawatir longsor seperti pada Rabu lalu kembali terjadi karena masih ada batu besar di atas tebing.

“Kalau malam hari dan hujan, mereka menginap di rumah tetangga, jaraknya sekitar 25 meter. Rumah tetangga itu lebih tinggi jadi aman dari kemungkinan longsoran batu,” jelas Suparmo saat dihubungi Esposin, Kamis (3/1/2013).

Menurut dia, dirinya dan warga setempat serba bingung menentukan langkah selanjutnya. Di satu sisi warga khawatir jika sewaktu-waktu batu besar yang masih berada di atas tebing longsor. Di sisi lain, langkah untuk mengatasi batu besar itu juga sulit.

Advertisement

“Mau digelindingkan juga bagaimana, batunya besar sekali. Sekarang ini, mereka kami minta mengungsi,” ujar Suparmo.

Sementara itu kejadian batu longsor pada Rabu membuat sebuah kandang ambruk dan sebuah pohon jati roboh. Pohon tersebut mengenai sepeda motor yang saat kejadian melintas di jalan. Sepeda motor yang dikendarai Andi Setiawan dan Ardianto itu rusak parah, sedangkan kedua pengendaranya mengalami luka ringan. Andi dan Ardianto langsung di bawa ke Puskesmas Paranggupito setelah kejadian dan hanya mendapat pengobatan ringan. Total kerugian akibat kejadian tersebut, menurut perhitungan pihak Kecamatan Paranggupito mencapai Rp15 juta.

Camat Paranggupito, Purwoto, mengatakan telah meminta warga setempat waspada terhadap kemungkinan longsor susulan karena sebuah batu besar masih mengancam di atas bukit.

Advertisement

Pada bagian lain, Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Masyarakat, Badan Kesbangpollinmas, Suwarso mewakili Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpollinmas) Wonogiri, Gatot Gunawan, mengaku telah menerima laporan longsor tersebut. Saat ini, kejadian itu hanya ditangani warga setempat dengan memberikan pengobatan pada korban dan membangun kembali kandang secara gotong royong.

Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif