by Redaksi - Espos.id Solopos - Rabu, 3 Agustus 2011 - 11:44 WIB
ESPOS.ID - ilustrasi (dok Solopos)
Sukoharjo (Esposin)--Pengadaan bantuan benih jagung untuk kegiatan penanaman masa tanam (MT) III 2011 di Kabupaten Sukoharjo melalui program cadangan benih nasional (CBN) hanya disetujui 2.492 hektare (ha) dari total kebutuhan seluas 5.432 ha.
Areal tersebut tersebar di sembilan kecamatan berbeda. Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Sukoharjo, Giyarti, melalui Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura, Proboningsih Dwi Danarti, menyebutkan pengajuan benih untuk kegiatan masa tanam (MT) III 2011 melalui program CBN semula sebanyak 98.475 Kg untuk areal seluas 6.630 ha. Namun setelah diverifikasi ulang, lahan yang memerlukan bantuan benih belakangan tersisa seluas 5.432 ha.
“Sejauh ini yang bisa disetujui baru 2.492 ha untuk areal lahan yang sudah sangat mendesak. Tapi Dinas tetap mengupayakan pengajuan areal sisanya bisa disalurkan di tahap II. Selain itu juga ada permohonan bantuan melalui APBD Perubahan,” ungkapnya saat ditemui Espos di ruang kerjanya, Selasa (2/8/2011).
Proboningsih menjelaskan areal 5.432 ha yang direncanakan untuk penanaman jagung selama MT III di Kabupaten Sukoharjo terbagi dalam tiga jadwal tanam berbeda. Seluruh lahan yang sudah disetujui akan mendapatkan bantuan benih direncanakan mulai ditanami awal Agustus. Sisanya areal seluas 2.877 ha antara pertengahan sampai akhir bulan Agustus , dan 63 ha sisanya di awal bulan September.
Probo juga menyatakan penyaluran benih diharapkan lebih cepat dikarenakan lahan sudah siap tanam. Menurutnya hal itu untuk mencegah petani nekad menanam padi setelah benih yang ditunggu- tunggu tidak kunjung diterima.
(try)