by Taufiq Sidik Prakoso - Espos.id Solopos - Kamis, 25 Juli 2024 - 21:15 WIB
ESPOS.ID - Peserta perwakilan dari PT Kosoema Nanda Putra menampilkan karya kreasi kain lurik saat digelar Klaten Lurik Carnival di sepanjang Jl Pemuda Klaten, Minggu (30/7/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)
Esposin, KLATEN -- Program Car Free Day atau CFD di Jl Mayor Kusmanto, Klaten, ditiadakan pada Minggu (28/7/2024). Hal itu lantaran bertepatan dengan peringatan Hari Jadi ke-220 Kabupaten Klaten dan ada agenda Klaten Lurik Carnival (KLC) di sepanjang Jl Pemuda.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Klaten, Supriyono, membenarkan CFD akhir pekan ini diliburkan. “Pertimbangannya karena ada peringatan Hari Jadi dengan pelaksanaan upacara dan ada KLC,” jelas Supriyono saat dihubungi Esposin, Kamis (25/7/2024).
Upacara peringatan Hari Jadi ke-220 Klaten bakal digelar di Alun-alun Klaten. Seusai upacara, bakal ada KLC yang menjadi agenda tahunan untuk memeriahkan Hari Jadi Klaten yang diperingati saban 28 Juli. KLC dimulai pukul 09.00 WIB.
Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Klaten, Sri Nugroho, mengatakan KLC dibuka dengan penampilan tari kolosal oleh 300 penari menyajikan Tari Samirasantika. “Jumlah peserta karnaval ada 22 kelompok,” kata Nugroho.
Kelompok peserta berasal dari BUMN, BUMD, SMA/SMK, dan kalangan usaha swasta. Para peserta menampilkan berbagai ragam kreasi kain lurik. Tema KLC tahun ini yakni Lurik untuk Nusantara dengan mengobalorasikan kain lurik dengan baju adat dari berbagai daerah di Indonesia.
KLC digelar di sepanjang Jl Veteran hingga Jl Pemuda dari Taman Lampion hingga Kodim 0723/Klaten. Para peserta akan berjalan menyusuri Jl Veteran dan Jl Pemuda.
Kemudian peserta berjalan melintasi jalan sekeliling Alun-alun Klaten dan tampil di depan panggung kehormatan yang berada di sisi selatan alun-alun. Setelah tampil, peserta karnaval kembali menuju Jl Pemuda.
Nugroho mengatakan penyelenggaraan KLC tahun ini dimajukan dari rencana awal. Sebelumnya, KLC direncanakan digelar pada Minggu (18/8/2024). Tujuan pemajuan jadwal itu agar karnaval yang menampilkan potensi khas Klaten tersebut bisa digelar bertepatan dengan peringatan Hari Jadi Klaten.
KLC menjadi agenda rutin yang digelar setiap tahun. Kegiatan itu sebagai media promosi sekaligus mendongkrak UMKM terutama yang bergerak di industri kain lurik.
Lurik menjadi salah satu potensi khas Klaten yang sudah mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Pada ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) 2023, Lurik Klaten menyabet juara I kategori Cinderamata.