by M. Aris Munandar - Espos.id Solopos - Rabu, 6 Mei 2020 - 08:50 WIB
Esposin, WONOGIRI -- Sebanyak 8.414 keluarga di Wonogiri diusulkan menerima bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) berupa uang. Nilai bantuan adalah Rp600.000 sama dengan bantuan sosial tunai (BST).
Pencairan bantuan sosial tunai ditargetkan terealisasi mulai pekan depan. Hal itu karena pada Senin (4/5/2020), data penerima bantuan sosial tunai Wonogiri telah dikirim ke Kementarian Sosial.
Data telah diperbaiki karena sebelumnya ada beberapa data invalid. Kejadian ini tidak hanya menimpa Wonogiri, melainkan seluruh wilayah Indonesia.
“Hari ini [Senin] proses pendataan bantuan sosial tunai sudah selesai. Saat ini proses administrasi sedang berjalan, pekan depan diharapkan sudah proses pencairan. Program bantuan sosial tunai disandingkan dengan program bantuan langsung tunai dana desa. Meskipun nilai yang akan diterima sama, jangan sampai ada warga yang menerima dua bantuan,” kata Kepala Dinas Sosial Wonogiri, Kurnia Listyarini, saat dihubungi Esposin, Senin.Bantuan langsung tunai dana desa juga ditargetkan dapat dicairkan pada pekan depan, bersamaan dengan bantuan sosial tunai. Proses bantuan itu melalui tahap perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Desa.
6 Bantuan Sosial Wabah Corona: dari Sembako Hingga Listrik Gratis
Jumlah uang yang diterima setiap keluarga, baik itu bantuan langsung tunai dana desa maupun bantuan sosial tunai senilai Rp600.000 setiap bulan, selama tiga bulan.
Penerimadua bantuan itu merupakan warga yang masuk daftar Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), tetapi tidak menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sembako Pangan.