by Taufiq Sidik Prakoso - Espos.id Solopos - Selasa, 21 April 2020 - 03:00 WIB
Esposin, KLATEN -- Sebanyak 149 warga dua kecamatan yaknni Juwiring dan Wonosari, Klaten, menjalani rapid test karena ada riwayat kontak dengan pasien positif Covid-19.
Anggota Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Klaten, Anggit Budiarto, mengatakan tes cepat dilakukan pada Senin (20/4/2020) di wilayah masing-masing.
Dari 149 warga tersebut, 99 orang merupakan warga Kecamatan Wonosari yang memiliki riwayat kontak dengan tiga pasien positif Covid-19 asal kecamatan tersebut.
940 Pemudik Baru Tiba di Sragen, Pelaku Perjalanan Jadi 16.162 Orang
940 Pemudik Baru Tiba di Sragen, Pelaku Perjalanan Jadi 16.162 Orang
Sementara, 50 orang merupakan warga Kecamatan Juwiring, Klaten, juga menjalani rapid test karena pernah kontak dengan tiga pasien positif Covid-19 dari kecamatan tersebut.
“Di Wonosari memang awalnya dilaporkan ada 108 orang [kontak erat]. Namun, setelah dicek ternyata 99 orang dan semuanya hadir [mengikuti rapid test],” kata Anggit saat berbincang dengan Esposin, Senin sore.
Kabar Duka: Rektor Unisri Solo 2006-2019 Kapti Rahayu Wafat
Sisanya satu orang yang mengikuti rapid test Covid-19 di Klaten itu dilanjutkan pengambilan sampel swab untuk pemeriksaan laboratorium.
“Dari 99 orang di Wonosari yang diperiksa, satu orang mengarah akhirnya kami melakukan swab. Sementara lainnya hasil rapid test negatif,” kata Anggit yang juga Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Klaten.
Fenomena Cacing Keluar di Soloraya Bukan Disebabkan Disinfektan, Begini Penjelasan Pakar UNS Solo
Sampel keenam orang itu selanjutnya dikirim ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan. Sebagai informasi, total kasus positif Covid-19 di Klaten hingga Senin ada sembilan orang.
Dua orang sudah dinyatakan sembuh sementara tujuh orang masih menjalani isolasi di rumah sakit. Tujuh pasien positif yakni tiga orang dari Wonosari, tiga orang dari Juwiring, dan satu orang dari Karanganom.
Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan rapid test dilakukan pada orang-orang yang memiliki riwayat kontak dengan pasien. Mereka di antaranya anggota keluarga serta tetangga.