by Muh Khodiq Duhri - Espos.id Solopos - Sabtu, 27 Maret 2021 - 17:25 WIB
Esposin, SRAGEN -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen memulai simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) pada Senin (29/3/2021) hingga Sabtu (3/4/2021). Sementara uji coba PTM akan dimulai pada Senin (5/4/2021) hingga Sabtu (17/4/2021) mendatang.
Sosialisasi dan persiapan terkait PTM di Sragen sudah disampaikan pada Senin (22/3/2021) hingga Jumat (26/3/2021). Sosialisasi diikuti kalangan kepala sekolah di bawah payung Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sragen dan kepala madrasah di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag). Simulasi pembelajaran tatap muka di Sragen hanya diikuti sejumlah sekolah yakni tiap kecamatan hanya ada satu sekolah di tiap jenjang pendidikan dari PAUD, SD, SMP.
Sebanyak 71 sekolah dari jenjang PAUD hingga SMP/MTs di Sragen siap menggelar simulasi PTM. Ke-71 sekolah itu telah mengajukan izin menyelenggarakan PTM kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sragen.
Baca juga: Duh, 57,50% Warga Sragen Konsumsi 1-6 Bungkus Mi Instan Setiap Pekan
Sebelumnya mereka telah mememinta persetujuan dari orang tua atau wali siswa terkait digelarnya PTM. Masing-masing sekolah ini juga telah membuat surat pernyataan di antaranya telah menyusun standar operasional prosedur (SOP) terkait PTM. Selain itu mereka juga wajib memiliki tim Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Covid-19 di tingkat sekolah.Lalu apa saja tugas dari Satgas Penanggulangan Covid-19 selama berlangsungnya PTM. Berdasar informasi yang dihimpun dari Disdikbud Sragen, Sabtu (27/3/2021), tugas dan tanggung jawab dari Satgas Penanggulangan Covid-19 di tingkat sekolah antara lain memastikan ketersediaan sejumlah sarana seperti toilet bersih.
Kemudian sarana cuci tangan dengan sabun dan disinfektan, thermogun, menyediakan peranti pengumuman area wajib masker dan lain-lain. Namun, ada lagi sejumlah tugas dari Satgas Penanggulangan Covid-19 yakni memetakan guru atau siswa yang boleh mengikuti PTM.
Baca juga: Puluhan Sekolah Sragen Simulasi PTM, Begini Aturan Dari Satgas Covid-19
Satgas Penanggulangan Covid-19 terbagi menjadi tiga tim. Yakni tim pembelajaran psikososial dan tata ruang, tim kesehatan kebersihan dan keamanan, serta tim pelatihan dan humas. Tim kesehatan bertugas memantau gejala umum seperti demam dengan suhu tubuh di atas 37,5 Celsius, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, sesak napas, sakit kepala, mual/muntah-muntah, diare, anosmia atau hilangnya kemampuan indra penciuman atau ageusia atau hilangnya kemampuan indra perasa.
“Kalau nanti simulasi berjalan lancar, pekan berikutnya digelar di sekolah yang sudah memenuhi persyaratan,” papar Kepala Disdikbud Sragen, Suwardi, kepada Esposin.