by Tika Sekar Arum Newswire - Espos.id Solopos - Jumat, 4 September 2020 - 16:30 WIB
Esposin, SOLO -- Kurang dari sepekan terjadi dua kasus akun WhatsApp atau WA dibajak di Soloraya yang bikin resah. Korbannya adalah pejabat publik, yakni Bupati Karanganyar, Juliyatmono, dan Kepala Desa (Kades) Pranan, Polokarto, Sukoharjo, Jigong Sarjanto.
Pelaku pembajakan sama-sama menggunakan akun WA yang dibajak untuk meminta sejumlah uang. Pada kasus Bupati Karanganyar, sudah ada dua korban yang mengirimkan sejumlah uang ke rekening bank yang diduga milik pelaku.
Sedangkan di kasus Kades Pranan, belum ada korban. Pelaku pembajakan akun WA meminta uang dengan nilai Rp200.000 hingga Rp3 juta.
Waspada! Sudah 3 Kali Akun Whatsapp Kades Pranan Sukoharjo Diretas Penipu Untuk Minta Uang
Waspada! Sudah 3 Kali Akun Whatsapp Kades Pranan Sukoharjo Diretas Penipu Untuk Minta Uang
Akun WA dibajak memang bisa jadi musibah. Sebab, bukan hanya pemilik WA yang dirugikan, melainkan juga orang lain yang merupakan kolega pemilik akun WA.
Agar pembajakan akun WA tidak terjadi, berikut delapan cara yang bisa dilakukan agar akun WA Anda aman. Delapan tips berikut disarikan Esposin dari Liputan6.com, Jumat (4/9/2020).
Seluk Beluk Bandar Judi Bola di Solo, Pakai Riset dan Rajin Belajar
Dalam obrolan kedua, pengguna akan memiliki 40 kode dan kode QR yang sama. Hal ini menunjukkan bahwa isi obrolan sudah terenkripsi dengan aman. Ini bisa mencegah akun WA dibajak.
Senang Paslon Mulyo Mendaftar ke KPU Klaten Naik Kereta Kencana, Pemilik Tak Tarik Biaya
Pengguna juga akan mendapatkan notifikasi jika kode-kode keamanannya berubah. Cara ini tentu saja akan mencegah WA dibajak.
Disarankan untuk pengguna tidak mem-backup isi obrolan ke dalam cloud dikarenakan file isi obrolan tersebut tidak terenkripsi oleh WA sehingga akan lebih mudah untuk diretas.
Usir Bosan, Jatim Park Hadirkan Promo September Ceria Predator Fun Park
Pengguna diharapkan untuk tidak mempercayai pesan tersebut apalagi menekan tautan yang terdapat dalam pesan tersebut, karena bisa saja dalam tautan itu berisi virus. Langkah hati-hati ini bisa mencegah akun WA dibajak.
Tur Virtual Balai Yasa Jogja Digelar Hari Ini, Bagian Dalamnya Wow!
Namun, pengguna disarankan untuk menjaga data diri seperti foto dari pengguna-pengguna lain yang tidak dikenal dengan cara mengaktifkan personal info yang nantinya dapat dilihat oleh kontak/teman-teman pengguna. Ini adalah tips terakhir agar akun WA aman dari dibajak.