by Taufiq Sidik Prakoso - Espos.id Solopos - Senin, 22 Juli 2024 - 18:08 WIB
ESPOS.ID - Lokasi lahan yang dibeli Pemkab Klaten untuk dihibahkan ke Pemprov Jateng guna membangun sekolah negeri setingkat SMA di Tlogowatu, Kemalang, Klaten, Kamis (18/7/2024). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)
Esposin, KLATEN–Pengumuman siswa baru kelas jauh atau kampus 2 SMAN 1 Karangnongko di Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Klaten, ditunda. Pengumuman menunggu permohonan penambahan kelas.
Sementara, rencana pembangunan sekolah negeri setingkat SMA sederajat di Kecamatan Kemalang terus bergulir. Pemkab tetap berharap provinsi bisa segera merealisasikan pembangunan sekolah di kecamatan lereng Merapi itu.
Bupati Klaten, Sri Mulyani, menjelaskan sudah menyampaikan secara langsung usulan pembangunan sekolah negeri di Kecamatan Kemalang ke Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Nana Sudjana di sela kunjungan ke Klaten, Senin (22/7/2024) siang.
“Rencana pembangunan SMA di Kemalang sudah disampaikan ke Pak Pj Gubernur. Alhamdulillah ada respons positif nanti akan dikoordinasikan dengan OPD terkait agar segera ditindaklanjuti,” jelas Mulyani saat ditemui seusai peletakan batu pertama pembangunan gedung baru Bank Jateng cabang Klaten di Jl Veteran, Kelurahan Barenglor, Kecamatan Klaten Utara, Senin.
“Rencana pembangunan SMA di Kemalang sudah disampaikan ke Pak Pj Gubernur. Alhamdulillah ada respons positif nanti akan dikoordinasikan dengan OPD terkait agar segera ditindaklanjuti,” jelas Mulyani saat ditemui seusai peletakan batu pertama pembangunan gedung baru Bank Jateng cabang Klaten di Jl Veteran, Kelurahan Barenglor, Kecamatan Klaten Utara, Senin.
Dia berharap usulan pembangunan SMA di Kemalang itu segera ditindaklanjuti. Pembangunan sekolah negeri setingkat SMA bisa dilakukan tahun ini oleh Pemprov Jateng di lahan yang sudah disiapkan Pemkab Klaten.
Terkait usulan penambahan kelas untuk siswa baru kelas jauh di Tlogowatu, Mulyani mengungkapkan penambahan kelas untuk siswa baru kelas jauh harus dilakukan. “Kalau tidak bagaimana anak-anak nanti sekolah? Kemarin kami audah rapatkan dan bersurat ke kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jateng agar bisa dialokasikan tambah satu kelas,” kata Mulyani.
Suprat menjelaskan usulan penambahan kelas untuk siswa baru di kelas jauh sudah disampaikan ke kantor gubernur. Dia berharap kelas untuk siswa baru di kelas jauh bisa menjadi tiga rombel dari awalnya satu rombel. Tujuannya agar seluruh pendaftar di kelas jauh bisa mengikuti pembelajaran.
Sebagai informasi, di Kecamatan Kemalang belum ada sekolah negeri setingkat SMA sederajat. Sekolah terdekat dengan wilayah Kecamatan Kemalang yakni SMAN 1 Karangnongko.
Lantaran terbentur jarak pada zonasi serta kuota terbatas, tak sedikit anak asal Kecamatan Kemalang termasuk Desa Tlogowatu tidak bisa diterima di SMAN tersebut. Hingga muncul inisiatif untuk mengusulkan ada kelas jauh SMAN 1 Karangnongko di wilayah Kemalang sembari mengusulkan pembangunan SMA di wilayah kecamatan lereng Gunung Merapi tersebut. Kelas jauh itu sudah bergulir selama tiga tahun.
Pendaftar kelas jauh atau kampus 2 SMAN 1 Karangnongko pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini membeludak. Sebanyak 121 calon siswa mendaftar selama proses pendaftaran yang dibuka selama dua hari pada Selasa-Rabu (16-17/7/2024). Sementara, kuota untuk kelas baru di kelas jauh hanya satu rombongan belajar atau maksimal 36 orang.
Atas kondisi itu, pemerintah desa serta warga berharap seluruh pendaftar bisa diterima. Pasalnya mendaftar di kelas jauh menjadi pilihan terakhir mereka agar bisa melanjutkan pendidikan di sekolah negeri.