by Sri Sumi Handayani - Espos.id Solopos - Sabtu, 16 Januari 2021 - 12:47 WIB
Esposin, KARANGANYAR -- Jumlah santri putri yang terkonfirmasi positif Covid-19 di salah satu pondok pesantren atau ponpes di Kecamatan Colomadu, Karanganyar, bertambah tiga orang.
Dengan demikian, total hingga Jumat (15/1/2021) malam, ada delapan santri yang terkonfirmasi positif Covid-19. Delapan santri putri ponpes di Colomadu tersebut menjalani isolasi mandiri di Asrama Haji Donohudan.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar, Purwati, menuturkan lima orang santri putri sudah menjalani isolasi mandiri terlebih dahulu di Asrama Haji Donohudan.
Kapal Nelayan Vs Kapal Niaga di Batang, 12 ABK Masih Hilang
Kapal Nelayan Vs Kapal Niaga di Batang, 12 ABK Masih Hilang
"Yang lima orang santri sudah isolasi mandiri di Asrama Haji Donohudan. Mereka ada yang dari Klaten, Solo, Boyolali, dan Sragen. Tidak ada orang Karanganyar. Tetapi kan wilayah [pondok pesantren] berada di Karanganyar," kata Purwati saat berbincang dengan Esposin, Sabtu (16/1/2021).
Tambahan tiga orang santri ponpes di Colomadu itu terkonfirmasi positif Covid-19 pada Jumat malam.
Tegas! Nekat Buka Hingga Tengah Malam, Tempat Karaoke di Semarang Ini Disegel
Purwati menyampaikan tiga santri ponpes di Colomadu yang positif tersebut akan dititipkan ke tempat karantina mandiri di Asrama Haji Donohudan.
Begini Kronologi Terungkapnya Klaster Hajatan di Jumantono dan Kerjo Karanganyar
Selanjutnya, Dinkes Karanganyar akan mengambil tindakan tertentu terhadap kasus santri positif Covid-19 di ponpes Colomadu tersebut.
Pada Sabtu pagi ini, petugas dari Puskesmas Colomadu I dan Dinkes Karanganyar melaksanakan rapid test antigen terhadap 220 santri dan pengajar di ponpes itu.
"Hari ini 220 santri sama guru pengajarnya menjalani swab antigen. Itu semua. Tapi yang sebelumnya belum dicek ya. Yang sudah dicek ya sudah,” urai dia.
Merapi Luncurkan Awan Panas Sejauh 1.500 Meter ke Hulu Kali Krasak