by Mariyana Ricky P.d Suharsih - Espos.id Solopos - Jumat, 18 Desember 2020 - 11:44 WIB
Esposin, SOLO -- Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo membantah kabar dirinya mendapat telepon dari Istana Negara dan ditawari jabatan Menteri Sosial atau Mensos.
Rudy, sapaan akrab, Wali Kota mengatakan hal tersebut saat wawancara dengan wartawan seusai kegiatan Mider Praja di Kelurahan Kadipiro, Banjarsari, Solo, Jumat (18/12/2020).
Jadi Perbincangan Di Twitter, Wali Kota Solo Rudy Ditawari Jabatan Menteri Sosial?
"Itu kan kabarnya di Twitter to? Enggak, enggak ada yang telepon saya [dari Istana]," kata Rudy.
"Itu kan kabarnya di Twitter to? Enggak, enggak ada yang telepon saya [dari Istana]," kata Rudy.
Saat ditanya lebih lanjut jika benar-benar mendapat tawaran menduduki jabatan Mensos, Wali Kota Solo itu menegaskan butuh pertimbangan yang panjang. Namun, ia tak menjelaskan apa saja pertimbangan tersebut.
Tabrak Lari Depan Mal Solo Square: Sopir Truk Tertangkap Di Gembongan Kartasura
Rudy mengakui hari ini ada agenda ke Jakarta. Namun, hal itu tidak terkait dengan tawaran jabatan Mensos. Ia mengatakan ke Jakarta untuk menerima penghargaan Government Award.
Angka Kematian Pasien Covid-19 Tinggi, Puluhan Sukarelawan Solo Dilatih Prosedur Pemulasaran Jenazah
"Mau ambil Government Award sekalian meminta izin ke Mendagri untuk pengisian jabatan eselon II, III, dan IV, kan banyak yang kosong. Kasihan nanti Wali Kota yang baru kalau banyak jabatan yang diisi Plt," jelas Rudy.
Hasil Uji Klinis Vaksin Covid-19: Badan POM Pastikan Aman, Tinggal Tunggu Efektivitasnya
Sebagaimana informasi sebelumnya, kabar mengenai Rudy yang mendapat telepon dari Istana Negara dan ditawari jabatan Menteri Sosial ramai diperbincangkan di Twitter. Banyak warganet yang mendukung Rudy menjadi Mensos.
Tingkat Partisipasi Pemilih Pilkada Sragen 2020: Masaran Tertinggi, Sidoharjo Terendah
Menanggapi hal itu, Rudy mengatakan sah-sah saja orang mendukung. "Ya enggak apa-apa nek setuju, apik-apik wae to, tapi semua kan tergantung dari saya," tegasnya.