Langganan

Setelah 35 Tahun, Sukamta Bisa Kembali Bertemu Paus - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Taufiq Sidik Prakoso  - Espos.id Solopos  -  Selasa, 3 September 2024 - 15:06 WIB

ESPOS.ID - Umat Katolik asal Kecamatan Wedi, Klaten, L. Sukamta, 53, menunjukkan buku doa yang dia terima untuk mengikuti misa akbar bersama Paus Fransiskus di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (5/9/2024). Foto diambil Selasa (3/9/2024). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Esposin, KLATEN – Lawatan pemimpin tertinggi Gereja Katolik Roma, Paus Fransiskus, ke Indonesia, menjadi momen spesial bagi umat Katolik Tanah Air. Apalagi bagi mereka yang mendapat kesempatan mengikuti misa akbar yang dipimpin langsung oleh Paus Fransiskus di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (5/9/2024).

Salah satu umat yang beruntung mendapat kesempatan berangkat ke misa akbar itu adalah Laurentius Sukamta, 53. Dia menjadi bagian dari 250 umat Katolik asal Kabupaten Klaten yang diundang mengikuti misa akbar itu. Bagi Sukamta, kesempatan ini memberi kesan tersendiri karena 35 tahun silam dia juga berkesempatan mengikuti misa yang dipimpin langsung Paus pada waktu itu yaitu Paus Johannes Paulus II.

Advertisement

“Ini kesempatan sangat langka, bisa ikut misa bersama Paus. Bisa juga menjadi pengalaman seumur hidup. Tapi untuk saya pribadi, ini akan menjadi pengalaman yang kedua kalinya. Dulu pada Oktober 1989, saat saya masih kelas I SMA pernah ikut misa bersama Paus Johanes Paulus II di Yogyakarta. Dan sekarang, setelah 35 tahun, saya mendapatkan kesempatan lagi untuk mengikuti misa bersama Paus Fransiskus di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta. Sebuah pengalaman yang membahagiakan bagi saya,” kata Sukamta.

Warga Desa Kalitengah, Kecamatan Wedi, Klaten, ini menyebut sudah melakukan berbagai persiapan menjelang keberangkatan ke Jakarta bersama rombongan dari Paroki Santa Maria Bunda Kristus Wedi.“Persiapan lahir dan batin. Jasmani dan rohani. Artinya, badannya harus sehat. Secara rohani siap dan secara finansial cukup. Yang jelas badan harus sehat dan fit. Rencana naik bus dari Klaten ke Jakarta berangkat Rabu sore. Kamis pagi sampai sana, persiapan, kemudian mengikuti misa pukul 17.00 WIB. Selesai misa langsung pulang ke Klaten,” kata Sukamta kepada

Advertisement
Advertisement
Advertisement
R. Bambang Aris Sasangka - journalist, history and military enthusiast, journalist competency assessor and trainer
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif