Langganan

Seorang Remaja Ditemukan Meninggal Tenggelam di Umbul Gedaren Jatinom Klaten - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Taufiq Sidik Prakoso  - Espos.id Solopos  -  Senin, 30 Oktober 2023 - 08:21 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi jenazah (Solopos/Whisnupaksa)

Esposin, KLATEN -- Seorang remaja berinisial F berumur sekitar 13 tahun ditemukan meninggal dunia di Umbul Gedaren, Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom, Minggu (29/10/2023) malam. Kapolsek Jatinom, AKP Nahrowi, membenarkan penemuan jenazah remaja di Umbul Gedaren pada Minggu malam.

“Betul ada penemuan jenazah remaja usia SMP, seorang laki-laki,” kata Nahrowi saat dihubungi Esposin, Minggu.

Advertisement

Kepala Desa (Kades) Gedaren, Udin Diantara, menjelaskan warga menemukan jenazah itu di kolam renang sisi utara Umbul Gedaren.

“Kemudian dibawa ke kantor desa dan kami berkomunikasi dengan jajaran kepolisian dan cepat datang serta membawa jenazah ke puskesmas,” kata Udin.

Advertisement

“Kemudian dibawa ke kantor desa dan kami berkomunikasi dengan jajaran kepolisian dan cepat datang serta membawa jenazah ke puskesmas,” kata Udin.

Identitas jenazah diketahui berinsial F dengan umur antara 13 tahun hingga 14 tahun asal Desa Glagah, Kecamatan Jatinom. Jenazah kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. F seorang siswa SMP yang duduk dibangku kelas VII.

Udin mengatakan pada Minggu sore, orang tua F sempat berkomunikasi dengannya. Orang tua itu menginformasikan bahwa anaknya pergi dari rumah sejak Minggu pagi. Namun, saat dicari di sekitar Umbul Gedaren tidak ditemukan anak tersebut. Hingga pada Minggu malam ditemukan jenazah F di salah satu kolam kawasan Umbul Gedaren.

Advertisement

“Dari jajaran perangkat desa selalu menginformasikan bahwa untuk berhati-hati ketika berenang. Bagi yang tidak bisa berenang, kami imbau supaya ke tempat yang dangkal,” kata dia.

Kepala Desa Glagah, Sumedi Waluyo, mengatakan jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga oleh personel dari Polsek Jatinom. Jenazah ditemukan sekitar pukul 19.00 WIB di Umbul Gedaren.

Dari informasi yang dihimpun, F sebelumnya pergi bersama teman-temannya ke Umbul Gedaren. Awalnya mereka berenang di kolam paling dangkal kawasan Umbul Gedaren.

Advertisement

Setelah itu, F pergi ke sisi selatan umbul. Setelah dicari teman-temannya, F tidak ada. Sementara itu, orang tua F berupaya mencari anaknya lantaran tak kunjung pulang menjelang waktu Magrib. Hingga warga menemukan anak itu sudah meninggal dunia di Umbul Gedaren.

Advertisement
Ponco Suseno - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif