by Galih Aprilia Wibowo - Espos.id Solopos - Sabtu, 6 Agustus 2022 - 18:31 WIB
Esposin, SRAGEN — Banyak cara dilakukan publik untuk mengkritik kinerja pemerintah. Salah satunya seperti yang dilakukan sekelompok anak muda di Kabupaten Sragen yang menamakan diri mereka Perkumpulan Pemuda Desa.
Pada Agustus 2022 ini mereka mengadakan lomba foto jalan rusak. Tentu saja lomba ini digelar tidak sekadar untuk memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI. Namun juga bentuk kritik publik terhadap kinerja Pemkab Sragen.
Lomba ini terbuka untk umum, tidak hanya warga Kabupaten Sragen. Namun objek foto jalan rusak harus berada di wilayah Kabupaten Sragen.
"Pada momentum HUT ke-77 RI ini, kami ingin mengajak masyarakat agar aktif menuntut hak mendapatkan jalan yang baik dan layak. Jadi dikemas dalam bentuk perlombaan. Lomba ini gratis dan kami siap memberikan hadiah untuk para pemenang," kata juru bicara Perkumpulan Pemuda Desa, Nico Wauran, saat dihubungi Esposin, Sabtu (6/8/2022).
Baca Juga: Kerap Rusak, Ruas Jalan Solo-Purwodadi Bakal Dipasang Beton
Nico mengaku pihaknya lomba ini berangkat dari rasa miris melihat banyaknya jalan rusak di wilayah di Sragen dan tak kunjung diperbaiki. Padahal jalan merupakan prasarana yang sangat penting dalam aktivitas masyarakat sehari-hari.
"Lomba ini juga mengingatkan kepada pemerintah bahwa mereka mempunyai kewajiban dalam pembangunan dan perbaikan jalan,," tambahnya.
Lomba tersebut diadakan dalam kurun waktu 5-16 Agustus 2022. Pengumuman pemenang akan dilakukan pada 17 Agustus 2022. Juara I akan mendapatkan uang tunai Rp200.000, juara II sebesar Rp100.000, dan juara III Rp50.000.
Baca Juga: Weleh! Pemprov Jateng Terima Banyak Aduan Jalan Rusak
Kemudian dalam Pasal 24 UU 22 Tahun 2009, menyatakan secara jelas bahwa, "Penyelenggara jalan wajib segara dan patut untuk memperbaiki jalan yang rusak yang dapat mengakibatkan kecelakaan lalu lintas."
Dimana penyelenggara jalan yang dimaksud adalah pemerintah.