by Tri Rahayu - Espos.id Solopos - Senin, 13 Mei 2024 - 09:41 WIB
ESPOS.ID - Para seniman jalanan menyatakan dukungan kepada Ketua DPD II Partai Golkar Sragen Pujono Elli Bayu Efendi maju menjadi calon Bupati Sragen di Enten Kafe Sragen, Sabtu (11/5/2024). (Istimewa/dok. Pujono Elli Bayu Efendi)
Esposin, SRAGEN—Puluhan seniman jalanan menyatakan dukungan kepada Pujono Elli Bayu Efendi sebagai bakal calon bupati (cabup) Sragen. Mereka mendukung Ketua DPD II Partai Golkar Sragen karena merasa pernah senasib di lapangan.
Dulu Bayu, sapaan akrabnya, pernah menjadi pedagang asongan di Stasiun Kereta Api (KA) Sragen dan sekitarnya hingga dikenal sebagai Bayu Asongan.
“Deklarasi dukungan para seniman jalanan itu dilakukan spontanitas di Enten Kafe Sragen, Sabtu (11/5/2025). Mereka ini datang menemui saya dan langsung menyatakan dukungan kepada saya untuk maju di Pilkada. Mereka ini tersebar karena tidak ada koordinatornya. Sekitar 70 orang ada,” jelas Bayu kepada Esposin, Senin (13/5/2024).
Bayu menjelaskan para seniman jalan ini merasa memiliki ikatan dengannya. Mereka merasa menjadi bagian dari Bayu yang juga pernah hidup di jalanan.
Bayu menjelaskan para seniman jalan ini merasa memiliki ikatan dengannya. Mereka merasa menjadi bagian dari Bayu yang juga pernah hidup di jalanan.
“Kalau saya, Bayu Asongan. Mereka menamakan diri seniman jalanan. Ya, hidupnya dari warung ke warung, keliling kampung, dari bus ke bus, dan kota satu ke kota lainnya,” ujarnya.
Bayu menyatakan mereka ini sebenarnya para pengamen asli Sragen. Dia tidak menyangka ternyata pengamen di Sragen cukup banyak dan rata-rata mereka sudah berkeluarga.
Dia menyatakan apa pun yang diperintahkan DPP selalu siap melaksanakan tugas. Dia mengungkapkan termasuk harus mundur dari kursi DPRD Sragen atau tidak itu mengikuti mekanisme dan aturan partai.
“Kalau saya harus mundur dari DPRD ya mundur. Golkar baru mengadakan survei internal. Hasil survei itu dibawa ke pusat untuk mengambil sikap. Jadi saya maju atau tidak maju itu tergantung pusat. Saya sendiri optimistis tetap maju sebagai peserta Pilkada 2024,” ujar Bayu.
Sebelumnya, Sekretaris DPD I Partai Golkar Jawa Tengah, Juliyatmono, saat di Sragen beberapa waktu lalu menyampaikan Golkar memang sudah menugaskan Bayu untuk sosialisasi sebagai bakal cabup Sragen.
Dia mengatakan hasil sosialisasi itu nanti dicek lewat survei untuk mengetahui sampai seberapa tingkat elektabilitasnya. Upaya ini, jelas dia, dilakukan sembari Golkar juga berkomunikasi dengan partai lain karena Golkar di Sragen belum memenuhi syarat untuk mencalonkan cabup sendiri.
“Jadi Golkar Sragen bisa dengan Gerindra, PAN, atau Demokrat. Harapannya Koalisi Indonesia Maju di Sragen bisa solid dan kompak. Tinggal nantinya membuka diri dengan PKB. Jadi mekanisme di internal Golkar seperti itu, sehingga Golkar tidak membuka pendaftaran,” jelas Juliyatmono.