by Nugroho Meidinata - Espos.id Solopos - Jumat, 19 Maret 2021 - 14:19 WIB
Esposin, KARANGANYAR -- Youtuber kuliner ternama Dyodoran baru saja menyambangi Karanganyar, Jawa Tengah untuk merekomendasikan tempat makan legendaris di sini.
Karanganyar menjadi kota ke 45 yang dikunjungi Dyodoran dalam rangka melestarikan kuliner legendaris Nusantara.
Baca Juga: Profil Cynthiara Alona, Artis Tersangka Prostitusi Online yang Pernah Ikut Take Me Out
Berikut ini lima kuliner legendaris Karanganyar hasil rekomendasi dari Dyodoran yang juga tayang di kanal Youtube miliknya.
Warung bakmi yang sudah ada sejak 1978 ini sudah dikelola oleh generasi kedua. Di mana generasi pertamanya adalah Mbah Marto.
Baca Juga: Daftar Film yang Syuting di Kota Solo, Bisa Jadi Obat Kangen Hlo!
Sesuai dengan namanya, warung ini hanya menyediakan dua menu, yakni bakmi jawa goreng dan bakmi goreng kuah. Untuk harganya sama, yakni Rp10.000 per porsi.
"Di sini cuma khusus mi, bakmi goreng bakmi godok. Kuah dari kaldu ayam. Mi kita pakai mi kering. Kalau kita harga hanya Rp10.000 per porsi, godok goreng sama. Buka magrib sampai jam 00.00 malam," terang Sartugi kepada Dyodoran.
Baca Juga: Solo Terpadat, di Mana Daerah Terlengang di Jateng?
Yang unik dari warung bakmi adalah proses memasaknya yang masih menggunakan arang. Sehingga rasanya benar-benar otentik dan gurih.
"Aduh kuahnya benar-benar gurih. manis asinnya semua jadi satu. Di lidah benar-benar luget seimbang. Wah, mi-nya kenyel-kenyel dan kuahnya semlidut lezatos kotos kotos," ucap Dyodoran.
Baca Juga: 5 Kota Terpadat di Jateng, Solo Peringkat Pertama
Menu istimewa dari tempat makan ini tentunya adalah ayam yang dipanggang dengan kuali dari tanah liat.
Baca Juga: Awet dan Bagus! Ini Dia Rahasia Sukses Bisnis Helm Custom Milik Oki
"Proses memasaknya lama maksimal satu jam kalau sudah jalan bisa jadi 10 ekor. Manggangnya pakai kuali tanah liat. Di sini ada menu per ekor maupun dipotong-potong boleh. Kalau enggak itu potongan juga ada porsian. Harganya yang utuh Rp60.000 hingga Rp70.000. Kalau yang per porsi Rp15.000. Buka 06.30 WIB sampai 16.00 WIB," ujar pengelola warung yang tak disebutkan namanya ini di video Dyodoran.
Menurut Dyodoran, ayam panggang Mbok Denok ini memiliki rasa yang begitu kuat. "Semlidut lezatos kotos kotos lur. Bumbunya strong lur," jelas dia.
Baca Juga: Dulu Jadi Peracik Bom, Kini Bang Jack Jualan Soto di Sukoharjo dan Jadi Viral
Ayam tim di sini diproses begitu lama hingga empat jam sehingga menghasilkan ayam kampung tin nan empuk.
Baca Juga: 10 Kabupaten Terbaik di Indonesia, Dua dari Soloraya
"Kukusnya butuh waktu empat jam-an baru siap disajikan. Kalau bumbu yang tahu ibu. [Yang beda] ayam tim di sini bisa empuk dan bumbunya ngresep. Model yang dijual kita utuhan, minimal seperempat. Kalau yang utuh harga Rp140.000, ayam saja. Kalau komplit Rp155.000, terdiri dari ayam tim, gudang trancam sama sambal dua macam," beber Giyanto, salah satu pegawai.
Jam buka warung Ayam Tim Mbok Iyem dari pukul 08.00 - 17.00 WIB.
Baca Juga: Ini 9 Hal yang Bikin Kamu Kangen Car Free Day Solo
Warung ini sudah ada sejak 1963 dan kini sudah dipegang oleh generasi ketiga, yakni Sunardi.
Baca Juga: Dinar Candy Akui Sering Main Sendiri Seminggu 3 Kali
Untuk satu porsi kare ayam dihargai cukup murah yakni Rp7.000 saja. Untuk jam bukanya dari pukul 16.30 WIB hingga habis.
Di warung ini, Dyodoran mencoba dua menu, yakni sop iga dan juga garang asem ayam. Dua menu tersebut sama-sama dihargai Rp30.000 saja per porsi.
Baca Juga: Mandi dan Bugil Bersama Aliran Sesat Hakekok, Katanya untuk Bersihkan Dosa
Kelezatan sop iga maupun garang asem ayam di sini sudah tak diragukan lagi. Apalagi warung ini sudah ada sejak 1990-an.
Jam buka dari warung makan Sop Buntut Bu Ugi ini dari pagi pukul 06.00 WIB hingga 19.00 WIB.
Baca Juga: 5 Artis Indonesia yang Dijuluki Teman Makan Teman