by Nugroho Meidinata - Espos.id Solopos - Rabu, 26 Oktober 2022 - 12:10 WIB
Esposin, SUKOHARJO — Solo Baru di Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah, tumbuh menjadi kota modern yang mempunyai sederet keistimewaan, salah satunya diklaim menjadi kota mandiri pertama di Jateng.
Daerah modern satu ini mulai dibangun oleh perusahaan properti PT Pondok Solo Permai (PSP) sekitar 1990-an. Pada kala itu, PSP mempunyai ide untuk membuat kota mandiri di sekitar Solo. Ide tersebut hanya sebatas untuk mendirikan permukiman saja dengan luas 200 ha. Akan tetapi, banyak kalangan yang menyebut gagasan tersebut adalah ide gila.
Meski disebut ide gila, PSP tetap bertekad untuk mendirikan permukiman modern di sekitar Solo, tepatnya di Madegondo, Grogol. Di awal pembangunannya, nama yang bakal dipakai bukan lah Solo Baru, melainkan Grogol Indah, Grogol Permai, Sukoharjo Indah, dan Sukoharjo Permai. Namun, ketika diputuskan, dipilihlah Solo Baru.
Tumbuh menjadi kota modern di Sukoharjo, berikut ini sederet keistimewaan dari Solo Baru, yang Esposin rangkum dari berbagai sumber.
Tumbuh menjadi kota modern di Sukoharjo, berikut ini sederet keistimewaan dari Solo Baru, yang Esposin rangkum dari berbagai sumber.
Baca Juga: Cara Mengetahui TV Sudah Digital atau Masih Analog, Mudah Kok Lur!
Jauh sebelum ada BSB City di Semarang Barat, di selatan Kota Solo dibangun sebuah kota baru yang awalnya hanya digunakan sebagai lokasi permukiman, yang sekarang dikenal dengan daerah Solo Baru.
Secara geografis, Solo Baru di Grogol berbatasan langsung dengan Kecamatan Serengan dan Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo. Perbatasan wilayah Solo Baru dengan Solo juga ditandai dengan adanya gapura perbatasan di dekat anak Sungai Bengawan Solo. Selain itu, perbatasan Solo Baru dan Kota Solo juga ditandai dengan patung Ir Soekarno.
Saat ini, patung tersebut menjadi ikon perbatasan dari dua wilayah tersebut.
Baca Juga: Heboh Ketua RT di Sragen Dapat Rumah Dinas, Terima Gaji Juga Hlo!
Ada dua mal besar di Solo Baru, yakni Pakuwon Mall Solo Baru dan The Park Mall Solo Baru. Dua pusat perbelanjaan ini menjadi tempat untuk menghabiskan libur akhir pekan bukan hanya masyarakat Sukoharjo, tetapi juga Kota Solo dan sekitarnya.
Baca Juga: Kumpulan Bahasa Gaul di Solo yang Wajib Kamu Tahu
Dilansir situs jual beli tanah online Lamudi.co.id, Kamis (21/7/2022), salah satu kavling di Solo Baru dijual sekitar Rp12 juta per meter. Pemilik akun Tedjo Adhi menjual tanah seluas 378 meter persegi dengan harga Rp4,725 Miliar.
Baca Juga: Danau Terdalam di Indonesia: Kedalamannya hingga 590 Meter